Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tren Desain Minimalis yang Bikin Rumah Terlihat Lebih Luas dan Rapi

ilustrasi desain minimalis
ilustrasi desain minimalis (pexels.com/taryn elliott)
Intinya sih...
  • Warna netral menciptakan kesan bersih dan lapang
  • Pencahayaan alami memaksimalkan cahaya matahari dan hemat energi listrik
  • Furnitur multifungsi menjaga kerapian dan efisiensi ruang
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Desain minimalis kini jadi pilihan populer bagi banyak orang yang ingin menciptakan hunian nyaman dan estetik. Gaya ini mengutamakan kesederhanaan dengan warna-warna netral dan furnitur multifungsi. Tak heran jika rumah kecil pun bisa terlihat lebih luas dan tertata rapi dengan sentuhan minimalis.

Kalau kamu berencana memperbarui tampilan rumah tanpa renovasi besar, tren desain minimalis bisa jadi solusi tepat. Dengan penerapan yang cermat, suasana rumah akan terasa lebih tenang dan modern. Yuk, intip beberapa tren desain minimalis yang bisa bikin rumahmu makin luas dan rapi!

1. Warna netral yang menenangkan

ilustrasi warna netral yang menenangkan
ilustrasi warna netral yang menenangkan (freepik.com/wirestock)

Penggunaan warna netral seperti putih, abu-abu, atau beige menjadi ciri khas utama desain minimalis. Warna-warna ini menciptakan kesan bersih dan lapang pada ruangan. Selain itu, tone lembut juga membantu menenangkan pikiran setelah seharian beraktivitas.

Kombinasikan warna netral dengan sedikit sentuhan warna hangat seperti cokelat muda atau krem agar tidak terkesan monoton. Perpaduan ini memberikan kesan elegan tanpa terlihat berlebihan. Rumah pun terasa lebih nyaman dan modern sekaligus.

2. Pencahayaan alami jadi kunci utama

ilustrasi pencahayaan alami
ilustrasi pencahayaan alami (pixabay.com/lisaphotos195)

Pencahayaan alami berperan penting dalam menciptakan suasana rumah yang segar dan terbuka. Jendela besar, pintu kaca, atau skylight dapat membantu memaksimalkan cahaya matahari yang masuk. Selain membuat ruangan tampak luas, pencahayaan alami juga membantu menghemat energi listrik.

Untuk memperkuat efek ini, hindari penggunaan tirai tebal yang menghalangi cahaya. Pilih tirai tipis berwarna terang agar sinar matahari tetap bisa masuk dengan lembut. Dengan begitu, suasana rumah menjadi lebih hidup dan sehat.

3. Furnitur multifungsi untuk ruang efisien

ilustrasi furnitur multifungsi
ilustrasi furnitur multifungsi (freepik.com/freepik)

Desain minimalis mengutamakan efisiensi ruang tanpa mengorbankan fungsi. Furnitur multifungsi seperti meja lipat, tempat tidur dengan laci, atau rak dinding menjadi pilihan ideal. Jenis furnitur ini membantu menjaga kerapian sekaligus menghemat ruang.

Selain praktis, furnitur multifungsi juga menambah nilai estetika ruangan. Pilih desain sederhana dengan warna senada agar tampilan tetap harmonis. Rumah jadi tampak rapi, lega, dan fungsional dalam satu waktu.

4. Sentuhan tanaman hijau di dalam ruangan

ilustrasi tanaman hijau dalam ruangan
ilustrasi tanaman hijau dalam ruangan (freepik.com/freepik)

Menambahkan tanaman hias menjadi cara efektif untuk menghadirkan kesegaran alami di rumah minimalis. Tanaman seperti monstera, lidah mertua, atau sirih gading mudah dirawat dan mempercantik ruangan. Warna hijau alami juga membantu menenangkan suasana.

Tempatkan tanaman di sudut ruangan, rak, atau dekat jendela agar tampil alami. Selain mempercantik interior, tanaman juga membantu memperbaiki kualitas udara. Nuansa minimalis pun terasa lebih hidup dan seimbang.

5. Penggunaan cermin untuk ilusi ruang luas

ilustrasi penggunaan cermin
ilustrasi penggunaan cermin (freepik.com/freepik)

Cermin merupakan elemen penting dalam desain minimalis karena mampu menciptakan ilusi ruang yang lebih besar. Pantulan cahaya dari cermin juga membantu mencerahkan area yang sempit. Teknik ini cocok digunakan untuk ruang tamu atau kamar tidur kecil.

Pilih cermin dengan bingkai sederhana agar tetap sesuai konsep minimalis. Letakkan di area strategis seperti dinding dekat jendela untuk hasil maksimal. Efek visual yang dihasilkan akan membuat ruangan terasa lega dan elegan.

6. Dekorasi simpel dengan detail estetik

ilustrasi dekorasi simpel
ilustrasi dekorasi simpel (pexels.com/antoni shkraba studio)

Dalam desain minimalis, dekorasi tidak perlu berlebihan untuk tampil menarik. Cukup tambahkan satu atau dua elemen seperti lukisan abstrak, vas bunga, atau jam dinding modern. Fokus utamanya adalah keseimbangan antara keindahan dan kesederhanaan.

Pilih dekorasi dengan warna senada agar ruangan terlihat harmonis. Hindari menumpuk terlalu banyak aksesori yang membuat ruangan terasa sesak. Dengan dekorasi yang tepat, rumah tampak rapi dan tetap menawan.

7. Ruang terbuka tanpa banyak sekat

ilustrasi ruang terbuka tanpa banyak sekat
ilustrasi ruang terbuka tanpa banyak sekat (pexels.com/max vakhtbovycn)

Konsep ruang terbuka tanpa banyak sekat menjadi salah satu tren desain minimalis paling populer. Desain ini menciptakan aliran udara dan cahaya yang lebih baik di dalam rumah. Selain itu, ruangan terasa lebih luas dan bebas dari kesan sempit.

Gunakan perbedaan warna lantai atau karpet untuk membedakan fungsi ruang tanpa perlu dinding. Dengan cara ini, rumah tetap fungsional tanpa kehilangan estetika. Hasilnya, suasana rumah jadi lebih lega, bersih, dan nyaman untuk beraktivitas.

Menerapkan desain minimalis bukan hanya soal estetika, tetapi juga cara untuk menciptakan ruang hidup yang lebih nyaman dan efisien. Dengan mengikuti tujuh tren di atas, rumahmu bisa terlihat lebih luas, rapi, dan tentunya menenangkan. Yuk, mulai ubah tata ruang rumahmu agar semakin estetik dan fungsional!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us

Latest in Life

See More

5 Alasan Gagal Work-Life Balance Bisa Bikin Karier Hancur

06 Okt 2025, 20:42 WIBLife