4 Bentuk Kedewasaan Diri yang Diperlukan dalam Hubungan Romantis

Ada banyak orang di dunia yang saat ini sedang menjalin sebuah hubungan romantis. Namun, bila diperhatikan lebih lanjut, ternyata hanya sebagian dari mereka yang merasa bahagia dengan jalinan asmara tersebut. Awalnya memang segala hal terasa begitu manis. Sayangnya, lambat laun menjadi semakin hambar, malah bisa menimbulkan situasi yang cukup pahit untuk dijalani.
Perasaan kurang nyaman dalam menjalin suatu hubungan romantis ini sebenarnya tidak lepas dari tingkat kematangan emosional seseorang. Ketika salah satu atau kedua belah pihak sama-sama belum matang, mereka akan rawan terjebak dalam konflik yang tidak kunjung selesai. Oleh karena itu, diperlukan kedewasaan diri agar mampu menciptakan jalinan asmara yang harmonis dan awet. Lalu, apa saja bentuk kedewasaan diri yang dimaksud? Temukan jawabannya dalam artikel ini, ya!
1.Sadar betul untuk menjaga jarak dengan lawan jenis
Menjalani suatu hubungan romantis dengan orang yang dicintai memang bukan menjadi penghalang untuk tetap memiliki kehidupan sosial tersendiri. Pasalnya, sebelum bertemu dengan pujaan hati, kamu tentu telah menjalin pertemanan dengan banyak orang, bahkan sebagian berhasil menjadi sahabat dekatmu. Tidak mungkin kamu akan memutus komunikasi dengan mereka hanya karena punya pasangan.
Kendati begitu, menjaga perasaan pasangan kini memang menjadi hal yang lebih penting. Bagaimana pun juga, kamu telah berjanji untuk membuatnya bahagia. Oleh karena itu, tunjukkan kedewasaan diri dengan menumbuhkan kesadaran untuk menjaga jarak dengan teman-teman, terutama lawan jenis. Ini merupakan cara paling sederhana untuk membuat orang terkasih merasa dihargai dan punya posisi penting dalam hidupmu.
2.Tidak sulit untuk berkomunikasi
Komunikasi menjadi salah satu faktor penting yang membuat hubungan asmara tetap terjaga. Tanpa adanya usaha untuk menjalin percakapan yang sesuai dengan kebutuhan, jelas akan sulit untuk menjaga kondusivitas. Masalah yang ada tidak segera terselesaikan, malah berpotensi menciptakan masalah baru yang membuat keadaan semakin rumit.
Jika kamu cukup dewasa untuk menjalani suatu hubungan romantis, maka tunjukkan lewat kemudahan dalam berkomunikasi dengan pasanganmu. Jangan ragu untuk menginisiasi interaksi bila memang ingin membicarakan sesuatu. Begitu pun saat mengalami konflik, hindari bersikap diam dan mulai buka percakapan untuk mencari solusi terbaik.
3.Paham pentingnya berkabar dengan pasangan
Memberi kabar kepada pasangan sebenarnya tampak sangat sederhana. Namun, kamu harus tahu bahwa tindakan kecil ini punya dampak besar dalam keberlangsungan jalinan asmara. Pribadi yang aktif berkabar akan membuat pasangan nyaman karena merasa dilibatkan dalam setiap aspek kehidupan orang terkasihnya.
Oleh sebab itu, jangan malas untuk memberi kabar pada pasangan, terutama saat sedang bepergian jauh. Tidak perlu menunggu ditanya dulu, langsung saja sampaikan keadaanmu. Percayalah, informasi yang kamu bagikan itu dapat membuat kekasihmu nyaman karena tahu kamu baik-baik saja.
4.Tidak lelah untuk memberikan rasa aman dan nyaman tanpa diminta
Tidak dapat dimungkiri bahwa keraguan terhadap pasangan terkadang muncul begitu saja, bahkan saat hubungan sedang berjalan baik. Pasangan mungkin akan menanyakan hal-hal seperti apakah kamu masih menyayanginya atau apakah dia pernah mengecewakanmu. Terkadang pertanyaan ini terdengar membosankan karena kamu merasa sudah sering mengungkapkan perasaan cintamu.
Kendati demikian, rasa kurang percaya diri dalam menjalin hubungan memang nyata dan dialami oleh sebagian orang, mungkin termasuk pasanganmu. Bukan dia tidak percaya, hanya sekadar memastikan bahwa kekhawatirannya tidak terbukti. Jadi, bersabarlah dalam menghadapi situasi ini. Selama kamu masih mencintainya, jangan lelah untuk terus memberikan rasa aman dan nyaman yang diharapkannya, sekali pun tanpa diminta.
Kedewasaan diri sangat diperlukan dalam menjalani suatu hubungan romantis. Hal ini membuatmu mampu menghadapi beragam keadaan dengan kepala dingin. Hasilnya, jalinan asmara tidak hanya dapat dipertahankan, tetapi juga tumbuh dan berkembang, menciptakan keharmonisan yang membuat hati mekar.