Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)
ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)

Di era modern ini, banyak perempuan yang memilih menjadi independen, baik dalam hal finansial, karier, maupun kehidupan pribadi. Mereka mampu memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa bergantung pada orang lain.

Meskipun sering dianggap sebagai hal yang positif, independensi ini kadang membuat perempuan merasa tidak terlalu memprioritaskan mencari pasangan. Berikut adalah lima alasan mengapa perempuan independen cenderung malas mencari pendamping.

1. Sudah merasa bahagia dengan dirinya sendiri

ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)

Perempuan independen seringkali sudah merasa bahagia dengan hidup yang mereka jalani. Mereka menikmati waktu luang untuk mengembangkan diri, mengejar passion, dan mengeksplorasi hal-hal baru.

Bagi mereka, kebahagiaan tidak tergantung pada kehadiran orang lain. Hubungan romantis tidak menjadi prioritas karena mereka merasa cukup dengan apa yang dimiliki saat ini. Hal ini membuat mereka tidak terlalu terdorong untuk mencari pendamping, apalagi jika hanya untuk memenuhi ekspektasi sosial.

2. Takut kehilangan kebebasan

ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)

Salah satu hal yang paling dihargai oleh perempuan independen adalah kebebasan. Mereka terbiasa mengambil keputusan sendiri, menjalani kehidupan tanpa tekanan, dan mengejar mimpi tanpa hambatan.

Ketika harus menjalin hubungan, ada kekhawatiran bahwa kebebasan ini akan terganggu. Misalnya, mereka takut harus berkompromi terlalu banyak atau kehilangan kendali atas waktu dan aktivitasnya. Hal ini membuat mereka berpikir dua kali sebelum memutuskan untuk mencari pasangan.

3. Fokus pada tujuan karier dan hidupnya ke depan

ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)

Perempuan independen seringkali memiliki tujuan hidup yang jelas, baik dalam hal karier, pendidikan, maupun rencana masa depan lainnya. Mereka mengutamakan pencapaian ini karena merasa bahwa hal tersebut lebih mendesak atau bermakna bagi mereka.

Mencari pasangan mungkin dianggap sebagai distraksi yang bisa mengalihkan perhatian dari prioritas utama mereka. Dengan begitu banyak hal yang ingin mereka raih, menjalin hubungan romantis seringkali tidak masuk dalam daftar agenda teratas mereka.

4. Punya pengalaman buruk dengan hubungan sebelumnya

ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)

Beberapa perempuan independen memiliki pengalaman buruk dalam hubungan di masa lalu, seperti merasa dikekang, kurang dihargai, atau bahkan disakiti. Pengalaman ini meninggalkan bekas yang membuat mereka enggan memulai hubungan baru.

Selain itu, mereka tidak ingin mengulang kesalahan yang sama atau kembali merasakan kekecewaan. Sebagai gantinya, mereka memilih untuk memusatkan energi pada diri sendiri dan lingkungan yang membuat mereka merasa nyaman dan aman.

5. Standar yang tinggi dalam memilih pasangan

ilustrasi perempuan bekerja (pexels.com/karpovich)

Perempuan independen biasanya memiliki standar yang tinggi dalam hidupnya, termasuk dalam memilih pasangan. Mereka tidak mau menjalin hubungan hanya karena tekanan atau sekadar memenuhi norma sosial.

Pasangan yang mereka cari haruslah seseorang yang sepadan, baik dari segi pemikiran, visi hidup, maupun nilai-nilai yang dipegang. Namun, menemukan seseorang yang memenuhi semua kriteria tersebut tentu tidak mudah. Akibatnya, mereka lebih memilih untuk menunggu hingga bertemu orang yang tepat, daripada terburu-buru menjalani hubungan yang tidak sesuai.

Perempuan independen bukan malas mencari pendamping karena tidak ingin menjalin hubungan, melainkan karena mereka memiliki prioritas dan prinsip yang berbeda. Kebahagiaan, kebebasan, dan pencapaian pribadi sering menjadi fokus utama mereka.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team