Lebaran selalu menjadi momen penuh kebersamaan yang mempererat hubungan dengan keluarga maupun tetangga. Suasana hangat yang tercipta saat saling berkunjung, berbagi hidangan, dan bermaaf-maafan seringnya membuat interaksi terasa lebih dekat. Namun, setelah momen itu berlalu, sebagian dari kita mungkin merasa canggung untuk kembali menjalin komunikasi.
Hubungan yang awalnya cair bisa berubah menjadi lebih berjarak karena aktivitas sehari-hari kembali seperti semula. Rasa sungkan sering muncul ketika ingin memulai percakapan atau sekadar menyapa seperti saat Lebaran. Agar hubungan baik tetap terjaga, penting bagi kita untuk menemukan cara menjaga kehangatan tersebut tanpa merasa canggung.