5 Hal yang Membuat Kita Selalu Terobsesi Akan Validasi Orang Lain

Apakah kamu pernah merasa tidak puas dengan diri sendiri? Apakah kamu sering mencari pujian atau pengakuan dari orang lain? Apakah kamu merasa tidak nyaman jika tidak mendapatkan respons positif atas apa yang kamu lakukan atau katakan? Jika jawabanmu ya, maka kemungkinan besar kamu adalah salah satu orang yang selalu haus akan validasi.
Validasi adalah sebuah bentuk apresiasi atau penghargaan yang kita terima dari orang lain atas nilai, pendapat, atau perasaan kita. Validasi dapat membuat kita merasa senang, dihargai, dipahami, dan diterima. Namun, validasi juga dapat menjadi sebuah candu yang membuat kita tergantung pada orang lain untuk menentukan harga diri dan kebahagiaan kita. Mengapa kita bisa menjadi begitu haus akan validasi orang lain? Berikut adalah lima alasan yang mungkin menjawab pertanyaan tersebut.
1. Rendahnya harga diri
Harga diri adalah penilaian kita terhadap diri kita sendiri, baik secara positif maupun negatif. Harga diri yang rendah berarti kita merasa tidak layak, tidak berharga, atau tidak kompeten. Harga diri yang rendah dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pengalaman masa kecil, gaya pengasuhan, budaya, pendidikan, dan lingkungan kerja.
Karena kita tidak merasa cukup baik dengan diri kita sendiri, kita mencari validasi dari orang lain untuk menutupi ketidakpastian dan keraguan kita. Kita berharap bahwa dengan mendapatkan validasi, kita akan merasa lebih percaya diri dan bahagia.