5 Kalimat Manis Pacar yang Gak Bisa Kamu Percaya Begitu Saja

Siapa, sih yang gak terenyuh mendengar kalimat barusan? Dibilang sebagai belahan jiwa pacar, pasti sukses membuatmu serasa melayang saking bahagianya. Tetapi sadar gak, sih kalau pernyataan semacam ini, tuh sedikit berlebihan? Bagaimana tidak, status kalian pacaran saja masih hitungan hari, kok.

Belum tentu juga nantinya kamu bakal menikah sama dia. Kalau ternyata di tengah jalan kalian harus putus, apa iya masih bisa disebut dengan belahan jiwa seperti dulu?  

Ukuran cantik itu memang relatif dan tergantung dari selera masing-masing orang. Kalau pacarmu bilang bahwa kamu, tuh cantik ya bisa jadi itu dikatakan jujur dari hati. Namun jika yang dibilang adalah kamu merupakan cewek paling cantik yang pernah dia temui, sih itu bohong besar. Paling sebelumnya dia pernah mengatakan hal yang sama ke wanita lain. 

Ini, sih fix cuma sekadar gombal. Meskipun sukses membuat hatimu berbunga-bunga, tapi sebaiknya gak perlu dibawa serius, deh. Cukup ucapkan terima kasih saja atas pujiannya. 

Pasti sering banget, kan dengar orang bilang gak bisa hidup tanpa sang pacar. Tapi begitu mereka putus, eh kelihatannya hidupnya baik-baik saja, tuh. Malah langsung punya gebetan baru, kok. Nah, kalau pacarmu pernah ngomong hal yang sama gak, nih? Mungkin dia pernah mengaku tidak bisa menjalani hidup tanpamu. 

Pokoknya hidup dia bakal jadi berantakan, deh kalau gak ada kamu di sisinya. Bangga juga, sih mendengarnya. Tapi masa iya, kamu masih kena rayuan gombal macam begini, sih? Lihat saja nanti semisal kalian pisah. Apa, iya perkataannya itu terbukti benar. 

Kamu pasti senang mendengar pernyataan ini keluar dari mulutnya. Ditambah lagi, itu disertai dengan bukti riil. Bukan sekadar janji manis semata, lho. Makanya, sebelum ada tindakan nyata, jangan dulu percaya sama kata-katanya itu.

Bukannya mau berpikiran negatif, nih. Tapi lebih baik gak usah berharap berlebihan untuk sesuatu yang gak pasti. Jika memang pacarmu terlihat ada usaha guna membuktikan omongannya baru, deh kamu boleh percaya. 

Jangan senang dulu mendengar pernyataan ini. Karena begitu kamu percaya sama janji manisnya, otomatis harus siap kecewa juga. Sebab belum tentu dalam keadaanmu yang terburuk, dia masih mau bertahan di sisimu. Misalnya, nih amit-amit kamu mendadak kena PHK. Padahal selama ini, gajimu terbilang cukup besar. Sehingga bisa membelikan dia barang-barang mewah setiap bulannya. Apa iya, setelah jadi pengangguran dia tetap sudi mendampingimu? Belum tentu, lho! 

Pada dasarnya bukti cinta yang tulus itu tidak terletak pada janji. Namun bagaimana cara pacarmu membuktikannya lewat tindakan nyata. Kalau cuma sekadar mengumbar kata-kata manis seperti itu, sih semua orang juga bisa. Nah, makanya mulai sekarang jangan gampang kemakan rayuan gombalnya, ya! Suruh kekasihmu memberikan bukti, baru kamu mau percaya kalau memang dia benar-benar tulus menyayangimu.