Gak ada yang mau kalau sampai hubungannya terkena hal-hal toksik, terutama yang bersumber dari pasangannya sendiri. Sebenarnya hal itu bisa kamu minimalisir, selama memerhatikan betul dengan siapa kamu akan berkomitmen.
Selain itu, gak ada salahnya lho buat kamu simak lima pemikiran dewasa berikut ini. Supaya ke depannya kamu gak gampang terjebak dalam hubungan toksik!
Sebelum memutuskan menjalani hubungan dengan seseorang, gak ada salahnya kalau kamu memastikan bagaimana kondisi lingkungan sekitarnya. Jangan sampai kamu berpacaran dengan seseorang yang memiliki lingkungan gak baik. Karena baik secara dia sadari atau tidak, pengaruh buruk dari lingkungan bisa berdampak padanya.
Dan gak menutup kemungkinan hal itu berdampak juga pada dirimu, jadi pastikan gak ada celah toksik masuk dalam hubungannu.
Kamu menyadari betul kalau sampai menuruti semua keinginan pasangan tandanya kamu rela melakukan apa pun untuk dirinya. Kamu gak ingin hal buruk menimpamu, jadi sebisa mungkin kamu mampu menolak hal-hal yang dirasa gak baik serta di luar batas wajar. Kamu gak ingin terbiasa berada di bawah kendali pasangan karena hal itu bisa jadi kesempatannya untuk memanipulasimu.
Daripada memaksakan diri bertahan dalam hubungan namun sebenarnya gak sejalan, kamu gak masalah buat berteman atau gak meneruskan hubunganmu dengannya karena tahu jika akhirnya akan percuma saja.
Meskipun memang berat dan terasa sayang sekali melepaskannya, kamu berusaha menerimanya karena lebih demikian daripada nantinya hubunganmu jadi bermasalah.
Hubungan yang sehat memang gak jauh-jauh dari kata bahagia, namun kamu menyadari kalau kebahagiaan pasangan bukanlah segalanya. Ada hal lain yang harus kamu lakukan dan dahulukan, karena percuma saja memprioritaskan kebahagiaan pasangan kalau hal penting dalam hidupmu dikorbankan. Misalnya saja karier, studi atau persahabatanmu.
Tiap hubungan memang memiliki batasan masing-masing dan gak semua hal bisa kamu terus toleransi serta maklumi. Sehingga daripada jadi masalah dan racun dalam hubungan, kamu rela gak mempertahankan hubunganmu. Bukan tanpa alasan yang kuat, kamu menyadari kalau hubungan yang baik haruslah saling menghormati dan mengerti batasan agar gak ada yang dirugikan.
Semua kembali pada dirimu sendiri, kalau kamu tegas dan mampu berpikir dengan bijak. Maka, seandainya hubunganmu jadi toksik kamu tahu harus berbuat apa. Bukannya diam dan pasrah saja karena dalih gak ingin kehilangan pasangan.