ilustrasi mendengar sahabat bicara (pexels.com/SHVETS production)
Curhat ataupun meminta saran kepada sahabat saat kamu memiliki masalah di dalam hubungan asmaramu akan membuatmu menjadi rentan terpengaruh. Mengapa? Karena bisa saja sahabatmu akan menceritakan sifat-sifat buruk pacarmu. Ataupun kelakukan pacarmu yang selama ini hanya diketahui oleh sahabatmu karena pernah menjalin hubungan asmara dengannya.
Bukannya menyelesaikan masalah, yang ada kamu akan semakin negative thinking dan overthinking terhadap pacarmu sendiri. Sebab mau dibilang gak percaya, sahabatmu merupakan mantan dari pacarmu saat ini. Sehingga, dia hanya menceritakan apa yang pernah dialami ketika mereka masih pacaran.
Kamu memang gak bisa memilih untuk jatuh cinta kepada siapa. Namun kamu bisa memilih seseorang yang akan menjadi pacarmu. Seperti halnya saat kamu jatuh cinta dengan mantannya sahabat. Kamu bisa memutuskan apakah rasa cinta yang kamu rasakan perlu kamu perjuangkan hingga menjadi sepasang kekasih atau kamu memilih mundur karena dia mantan dari sahabatmu sendiri. Nah, jika memutuskan untuk jadian dengan mantannya sahabat, maka lima risiko di atas akan terjadi.