Kalau masih bisa memilih, siapa pun tentunya gak ingin punya pasangan yang pelit. Masalahnya, orang cenderung royal saat masih berpacaran. Setelah menikah barulah keluar sifat aslinya yang pelit.
Nasi sudah menjadi bubur. Sifat asli pasangan yang pelit sebaiknya tidak dijadikan alasan untuk mengakhiri rumah tangga. Toh, pelit tak sama dengan tidak bertanggung jawab soal kewajiban menafkahi keluarga.
Dia masih menjalankan tanggung jawabnya soal nafkah. Hanya saja, ia sangat perhitungan sehingga kamu gak leluasa menggunakan uang pemberiannya yang tak seberapa. Walau menjengkelkan, cobalah melihat sisi positif dari sifatnya agar perkawinan kalian bertahan.