5 Tanda Jalinan Cintamu Telah Menguras Emosi, Cuma Bikin Lelah!

Dalam hubungan cinta yang sehat, seharusnya terdapat keseimbangan antara take and give. Ketika keseimbangan ini tak terjadi dan hubungan jadi timpang, selalu kamu yang diandalkan, wajar saja kalau kamu pun menjadi lelah.

Dalam hati, kamu merasa bahwa hubungan ini hanya kamu yang mau. Karena tak ada upaya darinya, untuk tunjukkan bahwa dia sama sayang dan perhatiannya padamu.

Ciri lain dari hubungan cinta yang menguras emosi, kamu jadi tak bisa bebas berpendapat di depan pasanganmu sendiri. Semestinya sebagai pasangan, dia menjadi orang terdekat yang bisa kamu curhati atau bagikan opinimu sendiri.

Banyak sifat negatifnya yang membuatmu gak nyaman. Misalnya saja dengan sikapnya yang acuh, sifat sensitifnya yang berlebih, serta tanggapannya yang selalu menyakiti, lambat laun membuat dirimu selalu memilih diam demi menghindari masalah dengannya.

Saat menjalin hubungan asmara, memang harusnya bisa tetap melakukan aktivitas sendiri. Hal ini perlu untuk mencegah kebosanan dalam hubungan.

Namun bila keinginan untuk menyendiri itu selalu muncul, bisa jadi disebabkan kamu hanya ingin menghindarinya. Karena ketika bertemu dengannya, tak lagi membuatmu bisa tertawa lepas atau pulang ke rumah dengan raut wajah bahagia, namun sebaliknya. Kamu jadi sering sedih atau marah dibuatnya.

Sudah jadi kodratnya, manusia itu akan berusaha menghindari segala sesuatu yang tak membuatnya nyaman. Dan itulah yang terjadi pada hubungan cintamu sehingga menyebabkanmu selalu ingin menjauh.

Teorinya, kehidupan pribadi seharusnya tak mencampuri urusan kerja. Tapi faktanya, namanya manusia yang memiliki perasaan, mau tak mau ketika mengalami gangguan di kehidupan pribadi, maka hal itu akan berpengaruh terhadap suasana hati, yang membuatmu jadi tidak lagi produktif seperti dulu.

Hubungan cintamu yang terus-menerus diisi konflik, tak hanya menguras waktu, tapi emosimu juga. Ini yang membuatmu jadi merasa lelah, sehingga performa kerja pun jadi tak maksimal.

Kehidupan ini sangat kompleks, ada berbagai sisi kehidupan yang mesti kamu jalani. Ketika hubungan asmaramu tak berjalan dengan baik, tanpa kamu sadari, kehidupanmu jadi hanya terpusatkan pada urusan percintaan.

Kamu jadi jarang bersama teman-teman, hobimu tak lagi menarik karena sibuk memikirkan masalah yang terjadi pada jalinan cintamu, goals yang telah kamu buat ambyar semua! Jika ini terus dibiarkan, cinta yang seharusnya mampu membuatmu bertumbuh, malah menjadikan hidupmu mundur.

Bila hal-hal di atas telah terjadi pada hubunganmu, maka ada baiknya kamu mengambil rehat sejenak dari pasangan. Jika mentalmu telah kembali fit, cobalah untuk membicarakan, mau dibawa ke mana hubungan asmaramu.

Apabila dia merasa baik-baik saja dan justru menuduhmu yang berlebihan, tanda kalau dia bukanlah sosok pasangan yang tepat untukmu. Lepaskan saja, daripada harus mengorbankan diri sendiri demi mengemis cintanya.