TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tanda Jangan Punya Anak Dulu setelah Nikah, Belum Siap Jadi Orangtua

Belum tepat waktunya untuk langsung punya anak

ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Polina Zimmerman)

Menikah bukan hanya tentang hidup bersama, melainkan juga tentang membangun keluarga baru bersama. Akan tetapi, bukan berarti wajib untuk langsung punya anak setelah menikah, kok. Apalagi, kalau ada tanda-tanda yang menunjukkan dalam hubungan bahwa memang jangan punya anak dulu setelah menikah.

Entah itu dari segi mental yang belum siap, hubungan yang masih di fase penyesuaian dengan pasangan, atau dari wawasan tentang parenting yang sama sekali belum ada. Intinya lebih baik sadar kalau belum siap punya anak supaya tidak memaksakan keadaan. Selengkapnya tentang tanda-tandanya dijelaskan satu-persatu pada pembahasan di bawah ini, yuk simak!

1. Satu sama lain masih di tahap pengenalan dan penyesuaian diri untuk hidup bersama

ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Rhema)

Tanda pertama untuk jangan punya anak dulu setelah menikah ialah kamu dan pasangan masih di fase pengenalan dan penyesuaian. Mau seberapa lama pun waktu pacaran, tetap bakal ada masa penyesuaian dengan pasangan setelah menikah. Pasalnya, di situ baru belajar bagaimana hidup bersama dengan nyaman untuk satu sama lain.

Ada yang pada fase pengenalan dan penyesuaian ini sering bertengkar dengan pasangan, ada pula yang baru tahu karakter asli pasangan ketika sudah menikah. Jadi, ada baiknya untuk jangan buru-buru punya anak dulu kalau situasi antara satu sama lain masih belum stabil. Tujuannya adalah agar tidak menjadi sumber stres baru di dalam pernikahan jika punya anak saat masih belum cocok dengan pasangan.

2. Sama sekali belum ada bekal parenting

ilustrasi pasangan (pexels.com/Polina Zimmerman)

Tanda lainnya untuk jangan punya anak dulu setelah menikah ialah jika kamu dan pasangan belum memiliki bekal parenting. Kalian memang masih belajar dewasa ketika menikah sehingga belum kepikiran untuk belajar mengenai ilmu pengasuhan anak.

Kenapa jangan punya anak dulu kalau gak ada bekal ilmu parenting?

Kesiapan diri juga dilihat dari tingkat dan kedalaman pemahaman mengenai anak. Kalau gak paham sama sekali tentang cara mengasuh anak dan poin-poin menjadi orangtua, tentu riskan jika punya anak. Lebih baik tunda dulu sampai benar-benar siap dan paham mengenai parenting yang benar agar bisa mengasuh anak dengan penuh tanggung jawab. 

Verified Writer

afifah hanim

Banyak baca banyak nulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya