TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Hal yang Buat Seorang Pria Hanya Layak Dianggap Sahabat, Bukan Pacar

Hanya karena dekat, belum tentu bisa

IDN Times/Bayu D. Wicaksono

Sahabat cowokmu mungkin sangat hebat secara platonis, tapi hati-hati — terkadang sahabat terbaik bisa menjadi pacar yang sangat buruk. Jika dia melakukan beberapa hal tertentu berikut, jangan terkejut jika kamu akhirnya mengencaninya dan berharap kamu tidak mengambil keputusan itu. Dilansir dari berbagai sumber, ini tujuh hal yang buat seorang pria layak dianggap sahabat, tapi bukan pacar!

1. Dia bercanda melulu dan sangat suka menjahilimu

theconversation.com

Alih-alih memberimu pujian, dia akan menggodamu seperti selayaknya kakak. Sebagai teman, ini dapat membuat ikatanmu lebih kuat. Sebagai pasangan, itu membuat ikatanmu terasa aneh. Selain itu, bukannya kamu ingin bersama pria yang tidak memperlakukanmu seperti adik perempuannya?

Sekali lagi, pria lucu itu bisa menjadi teman baik dan mengingatkanmu untuk melihat sisi situasi yang lebih ringan. Namun jika ia selalu membuat lelucon dan tidak pernah serius, ia akan menjadi pacar yang buruk. Kamu seakan berkencan dengan badut yang tidak dapat berbicara tentang topik serius dan mengganggumu dengan leluconnya yang bikin risih. Siapa yang mau tahan dengan itu?

2. Dia dengan penuh percaya diri tebar pesona dan sadar bahwa dirinya menarik

thoughtcatalog.com

Dia tidak menggoda orang dengan cara yang mencurangimu — tapi serasa benar-benar hangat dan memikat sampai kamu sempat bangga dekat dengan orang yang dikagumi banyak orang. Kamu mungkin benar-benar suka jika ada wanita yang sangat mencintainya, tetapi pikirkan bagaimana hal itu akan memengaruhimu jika kamu harus berkencan dengan pria itu. Bayangkan perasaan seperti dia tebar pesona pada semua orang, ketika kamu pergi keluar bersama atau khawatir bahwa dia akan melakukan rayuannya lebih jauh.

3. Dia bisa dibilang terlalu easy-going

huffingtonpost.com

Ia tidak akan membiarkan stres memengaruhi dirinya, dan kamu mengakui bahwa kamu iri padanya soal ini. Jika sebagai seorang pacar, pria yang terlalu ikut arus bisa menjadi menjengkelkan. Kamu ingin dia melakukan upaya serius kadang-kadang, bukan hanya menjalani semua dengan enteng-enteng saja. Masalah lain dengan mengencani pria yang terlalu riang dari masalah pribadinya adalah dia tidak akan berempati denganmu ketika kamu stres.

4. Dia dengan mudah berbagi rahasianya dan apa yang ia pikirkan

popsugar.com

Kamu bisa jadi suka bahwa dia merasa cukup nyaman untuk berbagi rahasia terdalamnya denganmu. Mungkin ada satu atau dua rahasia yang tidak mengenakkan, seperti perilaku hubungan yang mengerikan dari masa lalunya. Bahkan jika rahasianya sangat personal, kamu harus bertanya-tanya apakah kamu menginginkan pacar yang sangat memercayaimu sampai level itu. Itulah gunanya teman.

5. Dia tidak menyukai teman-teman cowokmu yang lain

madamenoire.com

Kamu mungkin merasa tersanjung ketika temanmu merasa kesal karena temanmu yang lain ingin mengajakmu keluar atau menggodamu. Itu memang menggemaskan, tapi kalau terlalu mengontrol, kamu perlu pertimbangkan matang ketika akan menjadikannya pacarmu. Apalagi jika dia tidak hubungan yang benar-benar serius tapi mengontrolmu dengan ketat, memangnya siapa dia?

6. Dia hidup semaksimal mungkin di saat ini

betterhelp.com

Temanmu adalah contoh yang bagus dalam hal tidak terlalu khawatir dengan masa depan dan menikmati masa sekarang. Dia hidup untuk saat ini dan tidak menyia-nyiakan satu menit kehidupannya begitu saja. Itu luar biasa emang, tapi kalau hubungan kalian berlanjut lebih serius, kamu akan berhenti mengaguminya.

Berpikir tentang masa depan kadang-kadang penting. Seorang pria yang hanya fokus pada hari ini membutuhkan visi yang lebih besar. Dia bukan tipe pria yang kamu inginkan sebagai pasangan romantismu, karena dia tidak dapat melihat lebih jauh dari apa yang akan dia makan untuk makan siang.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya