TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bukannya Tak Serius, Ini 6 Ketakutan Cowok Ketika Berkomitmen

Takut masuk lubang kekecewaan yang sama

pexels/zun1412

Komitmen adalah kunci untuk membawa seseorang meraih sukses dalam berbagai hal. Termasuk ketika membangun hubungan pertemanan atau kisah cinta dengan sang pujaan hati. Namun, apa jadinya bila suatu pertalian tak dilandasi oleh komitmen? Bisa jadi hubungan tak bisa berjalan semestinya.

Tak bisa dimungkiri memang bahwa ketika berkomitmen ada tanggung jawab yang mesti dipikul. Khususnya untuk para cowok yang telah mengucap janji. Alhasil, banyak dari mereka sangsi membuat komitmen.

Alih-alih tak serius, mereka takut bila apa yang sudah diucap tak dapat terwujud. Lantas, ketakutan apa saja sih yang membuat cowok sulit berkomitmen?

1. Trauma akan penolakan yang terjadi di masa lalu akan terulang

pixabay/StockSnap

Kejadian tak mengenakkan di waktu lampau membuat seseorang trauma. Cowok pun juga mengalami hal demikian. Penolakan yang mereka terima dari kerabat, saudara atau pun pasangan memengaruhi mereka ketika akan berkomitmen.

Mereka lebih berhati-hati membuat janji karena khawatir hal buruk akan terjadi lagi dan terus berulang. Bahkan, mereka bisa saja tak ingin berkomitmen apa pun dengan orang lain.

2. Khawatir kebebasannya terbelenggu. Tak bisa jalani hal-hal yang biasa dilakukan

unsplash/steve3p_0

Saat komitmen sudah dibuat timbul rasa gelisah dalam diri. Apakah masih dapat menjalani hal yang biasa dilakukan atau tidak diluar dari janji yang disepakati. Cowok memikirkan aspek itu dalam hubungan yang dijalaninya.

Mereka dihantui rasa cemas akan kebebasan yang mungkin saja tak didapatkannya setelah berkomitmen dengan pasangan atau rekan kerja. Ujungnya, mereka memainkan komitmen layaknya layangan sebab keraguan dalam diri mulai muncul.

Baca Juga: Cari Tahu Seberapa Komitmen Cowokmu Berdasarkan Zodiaknya!

3. Merasa tak mampu penuhi ekspektasi orang lain buat mundur teratur dalam berkomitmen

pexels/sameel-hassen-231243

Setiap orang pasti kerap mendapatkan ekspektasi dari orang lain. Cowok tak luput dari hal itu. Harapan yang sering digantungkan pada mereka acap kali membebani. Mereka dituntut untuk jadi pribadi tangguh, serba bisa dan mendapatkan banyak kegemilangan berdasarkan pemikiran orang lain.

Tuntutan semacam ini bisa jadi sebab cowok mundur teratur dalam berkomitmen. Rasa tak pantas untuk menjalani hubungan membuat mereka mengurung diri dengan sifat pesimis. Apalagi, jika di masa lalu mereka pernah gagal memenuhi ekspektasi teman, saudara bahkan keluarga sendiri.

4. Sulit membuka diri pada yang lain karena cemas dikhianati kesekian kali

unsplash/arttsure

Selain penolakan, dikhianati oleh pasangan atau teman sendiri menyisakan luka bagi para cowok. Rasa sakit karena ditipu ini begitu membekas dan sulit dilupakan. Bayang-bayang peristiwa serupa sering muncul sebagai aktor 'antagonis' dalam pikiran. Inilah yang membuat mereka cemas dan gamang merangkai janji dengan orang lain. Khawatir perasaan mereka makin hancur tak karuan.

5. Merasa bukanlah pribadi yang dicintai banyak orang. Bikin cowok makin minder sama diri sendiri

pexels/zun1412

Kegagalan dalam memenuhi keinginan orang di sekelilingnya jadi momok yang sulit dielakkan para cowok. Usaha mereka untuk membuat pujaan hati bahagia atau menyenangkan hati orangtua ternyata tak bersua dengan hasil. Perasaan tak dicintai kian menggerogoti hati dan pikiran mereka karena itu. Cowok akan menutup diri dengan tempurung minder mereka dan kian ragu membuat ikrar yang serius.

Baca Juga: Buang Rasa Takutmu, 5 Alasan Ini Dorong Kamu untuk Lebih Percaya Diri

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya