TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Catat! Ini Lho 6 Cara Berkompromi Paling Efektif ala Pejuang LDR

#AdaCinta Karena kisah LDR juga pasti bisa berakhir bahagia

Unsplash.com/Ryan Holloway

Tak banyak pasangan yang bersedia menjalankan long distance relationship (LDR). Rata-rata pasangan LDR menempuh pilihan itu karena paksaan keadaan bukan karena keinginan kedua belah pihak.

Padahal sejatinya LDR bisa dijalani dengan ikhlas tanpa adanya paksaan keadaan. Coba kamu simak beberapa penjelasan di bawah ini, pikiranmu mungkin bakal lebih terbuka soal konsep LDR dan bagaimana cara berkompromi dengan 'musuh' semua pasangan ini.

1. Awal cerita!

unsplash.com/Gabby Orcutt

Sebelum kalian memulai LDR, sangat penting untuk membuat komitmen tentang masa depan kalian ya guys. Karena sebenarnya energi pasangan LDR akan terasa lebih melelahkan. Yakinlah bahwa jarak hubungan yang jauh bukan berarti langkah hubungan ke jenjang yang serius juga ikut menjauh.

Buatlah komitmen bersama tentang apa yang ingin kalian capai di masa depan. Jadikan komitmen itu sebagai reminder bagi kalian setiap muncul perasaan lelah, bosan, atau marah.

2. Komunikasi.

unsplash.com/Matthew Kane

Hubungan tanpa jarak saja sangat perlu komunikasi, apalagi LDR. Beruntunglah kita karena kita hidup di masa teknologi komunikasi sudah maju. Voice atau video call bisa dilakukan dengan sangat mudah.

Budget komunikasi pasangan LDR sudah pasti lebih tinggi dibanding pasangan lain. Sebaiknya kalian sisihkan budget khusus untuk pulsa ya guys. Jangan sampai pusing dan panik saat tiba-tiba kehabisan pulsa atau kuota internet. Pintar-pintarlah memilih operator seluler yang memberikan kualitas dan kuantitas terbaik untuk komunikasi kalian.

Jika kalian adalah pasangan LDR yang tinggal di wilayah kepulauan atau jauh dari pusat kota, urusan sinyal yang suka bandel akan terasa cukup mengganggu. Ketika koneksi sinyal sedang tidak stabil, telepon atau video call bisa terputus begitu saja. Solusinya? Sabar saja. Tunggu sinyal kembali normal atau kembali mencoba keesokan harinya.

Percayalah, sesungguhnya Tuhan sedang menempa kesabaran kalian lewat cara yang indah.

3. Manajemen waktu.

unsplash.com/Jazmin Quaynor

Setiap pasangan LDR pasti juga punya banyak kegiatan. Tapi bukan berarti itu menjadi sumber pertengkaran kalian ya guys. Buatlah perjanjian kecil dengan pasangan tentang pengaturan waktu kegiatan kalian. LDR itu tidak berarti harus lupa dengan teman dan hobi kok.

Jika kalian masuk dalam kategori pasangan LDR dengan perbedaan zona waktu (apalagi bagi yang berbeda negara), kalian harus lebih bersabar. Perbedaan waktu itu akan membuat kalian terbiasa dengan pola tidur yang lebih malam atau atau pola bangun yang lebih pagi.

Tipsnya adalah dengan lebih memanfaatkan weekend kalian sebagai momen intens berkomunikasi. Jangan lupakan fakta buruknya kesehatan akibat begadang tiap malam ya guys.

4. Liburan.

unsplash.com/Christopher Burns

Anak LDR harus lebih up to date tentang kalender libur. Meski kalian menjalani LDR, kalian tetap harus sempat bertemu. Sisihkanlah masing-masing dana kalian selama persiapan libur dan jangan lupa untuk lebih menjaga kesehatan fisik menjelang momen liburan kalian.

Tidak ada rumus khusus yang menjelaskan intensitas pertemuan pasangan LDR. Semua itu tetap bergantung pada ketersediaan waktu dan dana serta jarak tempuh yang harus kalian lalui. Minimal kalian harus tetap bertemu sekali dalam setahun. Pilihlah waktu yang paling luang untuk kalian berdua dan pilihlah tempat tujuan yang paling adil secara jarak dan finansial bagi kalian.

Hal penting yang mesti diingat saat janji temu adalah perbanyaklah berfoto. Terkadang saking asyiknya bertukar cerita saat bertemu, anak-anak LDR suka lupa mengabadikan momen pertemuan mereka. Padahal fakta yang terjadi setelah liburan berakhir adalah tingkat kangen pasangan LDR justru menjadi lebih tinggi. Daripada menyesal karena tidak ada tambahan foto di galeri handphone kan?

5. Setia.

unsplash.com/Lotte Meijer

Ini hukumnya wajib tanpa ada toleransi dalam bentuk apapun ya guys! Bukan hanya dari pihak pria, pihak wanita juga wajib. Percayalah, sekadar bermain-main dengan orang lain pun akan berakibat sangat buruk. Ingatlah kembali poin pertama: komitmen masa depan. Jangan pernah buang-buang energi kalian dengan mendua ya guys.

Verified Writer

Dian Lestari Wilianingtyas

Numpang nulis buat lepas penat.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya