TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sudah Gak Nyaman, Ini 5 Alasan Kamu Harus Keluar dari Suatu Pertemanan

Jangan dibiarkan berlarut-larut

unsplash.com/Roberto Nickson

Bagi kaum muda, memiliki banyak teman adalah hal yang bagus. Tidak dimungkiri bahwa bersosialisasi adalah salah satu kebutuhan dasar manusia dalam menjalani kehidupan.

Namun, jika kamu mengalami lima hal di bawah ini ketika bersama sekelompok temanmu, sebaiknya kamu segera sadar dan 'cabut' dari kelompok tersebut. Demi dirimu sendiri, yuk kenali lima ciri ketidaknyamanan dalam suatu pertemanan ini.

1. Kamu tidak merasa excited saat diajak ketemuan

pexels.com/David Fagundes

Bertemu dengan teman sepermainan semestinya membuat kamu senang. Tapi jika kamu tidak merasa demikian, maka kamu harus mulai sadar kalau ada hal yang gak kamu sukai dari pertemanan itu. Kamu akan lebih sering membuat alasan untuk menghindar dari pertemuan tersebut, atau hanya sekedar datang untuk setor muka padahal gak menikmati sama sekali.

Baca Juga: Sikapi dengan Bijak, Ini 5 Hikmah Tak Terduga dari Pertemanan Toxic

2. Cara pikirmu berbeda sepenuhnya dengan yang lainnya

pexels.com/Engin Akyurt

Bisa jadi kamu tidak merasa excited seperti poin pertama tadi karena caramu berpikir tentang banyak hal berbeda dengan yang lainnya. Misalnya, kamu yang tidak suka ngomongin kehidupan orang lain, malah harus mendengar hal itu dari yang lain. Mungkin juga karena hobimu gak cocok dengan mereka, maka kamu cenderung lebih hemat berbicara. Hal itulah yang memicu kebosanan muncul dalam dirimu.

3. Kamu selalu ingin terlihat sempurna di depan mereka

pexels.com/Daniel Xavier

Ini nih yang seharusnya kamu hindari dalam berteman. Kalau kamu selalu ingin terlihat baik tanpa celah di mata teman se-gengmu, jelas sekali kamu tidak nyaman menunjukkan jati dirimu sesungguhnya. Selain menyiksa secara psikologis, hal tersebut membuatmu jadi sasaran empuk untuk dimanfaatkan. Mungkin awalnya kamu merasa senang karena ada orang yang membutuhkan bantuanmu, tapi ingat juga untuk memberi batasan, ya.

4. Kamu tidak pernah berkontak secara pribadi dengan mereka

pexels.com/cottonbro

Mengandalkan obrolan grup memang adalah alternatif untuk tetap berhubungan dengan teman. Meski terkesan efektif, hubunganmu dengan masing-masing teman satu grup tersebut patut dipertanyakan, nih. Jika saat bertemu memang banyak obrolan yang tercipta, maka hal tersebut gak jadi masalah. Namun, jika sudah bertemu pun kamu canggung banget, apa hubunganmu bisa dibilang sebagai teman sepermainan?

Baca Juga: 5 Tips Mengontrol dan Menjaga Diri di Antara Pertemanan Toxic 

Verified Writer

Dwi Nantari

Halo!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya