TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Ciri Orang yang Tak Layak Diperjuangkan, Lepaskan sebelum Terlambat

Daripada menyesal di masa depan

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Charly Pn)

Banyak orang pernah dibuat kecewa karena bertemu seseorang yang pada awalnya tampak baik, tapi kemudian berubah menjadi jahat setelah beberapa waktu mengenalnya. Banyak orang pernah memilih orang yang salah untuk dijadikan pasangan, tetapi bukan berarti kamu bisa membiarkan dirimu bersama dengan orang yang salah selamanya.

Kita perlu menjalani hubungan dengan tulus dan menginvestasikan waktu dan energi untuk memperbaiki hubungan, termasuk memaafkan kesalahan pasangan dan memberi kesempatan baginya untuk memperbaiki diri. Namun, ada kalanya kita harus berhenti berjuang dan melepaskan orang yang sebelumnya sangat kita cintai.

Tidak semua orang pantas diperjuangkan karena mereka sendiri enggan melakukannya dan tidak menghargai perjuangan orang lain. Di sini, kita akan membahas ciri-cirinya.

1. Dia mengolok-olok semua hal yang kamu sukai

ilustrasi laki-laki sedang tertawa (unsplash.com/Brian Lundquist)

Pernahkah kamu bercerita dengan semangat kepada pasanganmu tentang apa yang kamu sukai, perjuangkan, dan raih, tapi kemudian ia malah mengolok-oloknya? Sangat wajar jika kemudian kamu merasa hancur, seolah apa yang kamu katakan adalah sesuatu yang konyol.

Kamu tidak perlu repot-repot mencoba membiasakan diri dengan orang-orang seperti ini karena mereka tidak cukup berpikiran terbuka untuk menghormati apa yang orang lain suka dan tidak suka. Daripada membuat mentalmu lelah setiap hari dan perlahan-lahan kamu kehilangan tujuan hidup, lebih baik tinggalkan orang seperti ini dan carilah pasangan yang paham pentingnya menghargai orang lain.

Baca Juga: 5 Tips Menghadapi Keluarga Pasangan yang Keras Kepala, Catat!

2. Dia tidak memiliki tujuan hidup atau ambisi sama sekali

ilustrasi tidur (unsplash.com/Tania Mousinho)

Mengharapkan memiliki pasangan yang ambisius sama sekali tidak menandakan bahwa kamu materialistis atau semacamnya. Dengan memiliki ambisi atau tujuan, hidup kita jadi lebih terarah, nyaman, dan harapannya terhindar dari konflik yang tidak perlu.

Jika pasanganmu saat ini sama sekali tidak memiliki niatan untuk memperbaiki kehidupannya, hanya rebahan sepanjang hari, dan meminta perhatian sepanjang waktu, larilah sesegera mungkin. Kamu berhak mendapatkan pasangan yang mampu membuat kamu bahagia, bukannya terombang ambing tanpa tujuan yang jelas.

3. Sering melakukan kekerasan emosional

ilustrasi laki-laki sedang marah (pexels.com/cottonbro)

Kekerasan tidak hanya bisa dilakukan secara fisik, tapi juga emosional. Apa pun bentuknya, tindakan ini bisa menyakiti korban dan sama sekali tidak dapat dibenarkan.

Kebenaran yang mengerikan adalah bahwa kamu tidak dapat memperbaikinya. Jika kamu sudah melihat dia melakukan kekerasan padamu, jangan repot-repot menunggu ia akan berubah. Segera tinggalkan sebelum ia semakin menghancurkanmu.

4. Dia selingkuh berkali-kali 

ilustrasi selingkuh (unsplash.com/Romina Ahmadpour)

Memaafkan dan membangun kembali hubungan dengan pasangan yang telah berselingkuh adalah sebuah keputusan besar dan sulit. Sayangnya, orang yang tidak benar-benar mencintaimu tidak peduli akan hal ini dan terus mengulangi kesalahannya.

Tak peduli berapa banyak kesempatan yang kamu berikan, tukang selingkuh akan terus menyia-nyiakannya. Bahkan, ia akan terus mengatakan kebohongan-kebohongan sebagai pembelaan atas tindakan buruknya.

Baca Juga: 5 Tips Berkembang bersama Pasangan, Pacaran Gak Monoton!

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya