Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Selama ini popularitas dan lingkaran pertemanan yang luas kerap kali dianggap sebagai salah satu faktor penentu keberhasilan. Alhasil, kadang-kadang hal ini membuat orang yang memiliki sedikit teman lantas berkecil hati. Tak sedikit pula yang kemudian berusaha mati-matian memperluas lingkaran pertemanan mereka.
Lantas apakah memiliki sedikit teman adalah hal buruk? Kenyataannya tidaklah demikian, bahkan ilmuwan ternama, yaitu Nikola Tesla pernah mengatakan bahwa orang yang cerdas cenderung memiliki lebih sedikit teman, karena semakin pintar seseorang, maka dia akan semakin selektif. Ada sisi baik saat kamu memiliki sedikit teman, berikut beberapa di antaranya.
1. Lebih bebas dalam menjadi diri sendiri
Unsplash.com/Paulette wooten Ketika kamu memiliki sedikit teman, kamu tidak akan bingung menentukan mana teman yang dapat kamu percayai dan mana yang tidak. Kamu juga tidak perlu terlalu menjaga image karena khawatir mereka tidak akan menyukaimu. Sebab, orang-orang dengan lingkaran pertemanan yang sempit umumnya memiliki ikatan persahabatan yang solid juga tergolong selektif dalam memilih teman bergaul.
Jadi, kamu bisa bebas menjadi dirimu sendiri dan tidak perlu khawatir akan dijauhi teman-temanmu karena sejak awal mereka sudah memutuskan untuk mau berteman denganmu.
Baca Juga: 5 Alasan Masuk Akal Gak Perlu Sedih Jika Lingkaran Pertemanan Mengecil
2. Kecil kemungkinan terlibat drama
Semakin sempit radius lingkaran pertemananmu, semakin kecil pula kemungkinan drama yang akan terjadi. Kamu tidak perlu berdebat atau perang dingin dengan banyak orang karena hal-hal sepele.
Juga, kecil kemungkinan terlibat drama ketika 2 orang sedang bertengkar lalu lingkaran pertemanannya terpecah menjadi 2 kubu, seperti yang umum terjadi pada orang dengan lingkaran pertemanan yang luas.
3. Kamu tahu harus menghubungi siapa saat berada dalam situasi sulit
Unsplash.com/Andrea Tummons Kamu pasti sering mendengar keluhan orang yang mengatakan bahwa ketika mereka berada dalam situasi yang baik, mereka merasa punya banyak teman. Sebaliknya, ketika mereka berada dalam kesulitan, mereka jadi merasa tidak punya teman atau hanya sedikit teman. Nah, pernyataan ini tidaklah salah.
Orang yang hanya memiliki sedikit teman, biasanya cukup selektif dan sudah tahu siapa saja yang merupakan teman sejatinya. Jadi, ketika kamu berada dalam situasi sulit, kamu sudah tahu harus menghubungi siapa dan tidak perlu merasa sungkan.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Tidak banyak terlibat dan disibukkan oleh urusan teman
Salah satu "risiko" dari memiliki lingkaran pertemanan yang luas adalah kamu akan menjadi sibuk. Misalnya, saat diminta membantu secara mendadak, menghadiri acara penting, ulang tahun, dan masih banyak lagi.
Tak masalah jika mereka mengerti kesibukanmu dan maklum apabila kamu tidak bisa hadir, tapi jika mereka sangat mengharapkan kesediaanmu bahkan akan membencimu hanya karena kamu menolak permintaan mereka, bisa jadi karena merasa tidak enak kamu justru mengacaukan kepentingan dirimu sendiri atas nama solidaritas.
Untuk itu, bisa dikatakan bahwa memiliki sedikit teman artinya kamu memiliki rutinitas yang sederhana.
5. Bisa lebih menghemat uang
Kejutan ulang tahun, kado wisuda, sumbangan resepsi, kado lahiran, reuni adalah bentuk pengeluaran yang sering kali tidak dipikirkan tapi ternyata cukup menguras tabungan. Nah, semakin banyak temanmu, semakin besar pula uang yang akan kamu keluarkan untuk hal-hal tersebut.
Sebaliknya, kamu yang memiliki sedikit teman tidak akan merasa terbebani karena tidak akan sering mengeluarkan uang untuk kado dan sumbangan.
Baca Juga: 5 Alasan Logis Pertemanan Bisa Menentukan Masa Depanmu, Selektif ya!