Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Banyak dari kita yang mengira hubungan asmara yang sedang dijalani terasa akan bertahan selamanya. Apalagi saat menemukan pasangan yang terlihat sempurna sehingga kita berusaha menjaga ikatan tersebut. Namun, perjalanan suatu hubungan bersifat kompleks dan terkadang sulit diprediksi.
Tidak semua hubungan yang terlihat serius dapat bertahan seiring waktu dan ujian. Pada awalnya, memang semuanya mungkin terlihat romantis dan penuh gairah, tetapi seiring berjalannya waktu kebutuhan dan harapan bisa berubah.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda bahwa suatu hubungan mungkin tidak sekuat yang kita kira. Seperti kelima ciri-ciri berikut ini yang menandakan perlahan-lahan ada sesuatu yang mengikis pondasi suatu hubungan.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Lelah dalam Sebuah Hubungan, Coba Break dulu!
1. Mulai tampak keheningan dalam hubungan
cuplikan film Through My Window (dok. Netflix/Through My Window) Salah satu tanda bahwa hubunganmu ternyata tidak bertahan selamanya adalah keheningan yang tumbuh di ruang yang dulu dipenuhi oleh percakapan dan tawa. Keheningan ini bukan hanya kekurangan percakapan antar pasangan. Namun, adanya suatu diskoneksi emosional yang mana pikiranmu mulai melayang dari pasangan, bahkan ketika mereka berada di sebelahmu.
Mimpi bersama dan rencana yang dahulu memicu diskusi penuh semangat kini terasa seperti gema yang jauh. Ini digantikan oleh rasa pasrah atau rasa rindu yang samar. Ini menyadarkan bahwa keintiman emosional yang dulu menyatukan suatu pasangan perlahan-lahan terurai meninggalkan kekosongan yang sulit dijembatani.
2. Tidak adanya pertumbuhan bersama
cuplikan film After (dok. CalMaple/After) Tanda lain dari hubungan yang tidak abadi adalah perbedaan dalam pertumbuhan pribadi antara pasangan. Hubungan yang sehat berkembang dari pertumbuhan bersama. Tetapi, ketika satu orang berkembang secara signifikan sementara yang lain tetap statis, ini menciptakan ketidakseimbangan dalam hubungan.
Hal ini bukan hanya tentang mengubah hobi atau minat melainkan tentang nilai-nilai dan tujuan hidup yang berbeda arah. Misalnya, ketika satu pasangan mengejar aspirasi dan tantangan, sedangkan yang satunya tetap berada di tempat yang sama. Ini artinya jalur bersama yang dulu dilalui mulai bercabang sehingga mengarahkan setiap orang ke arah yang berbeda.
3. Konflik berulang tanpa penyelesaian
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
cuplikan film After We Colided (dok. CalMaple/After We Colided) Konflik yang persisten dalam hubungan, terutama yang tampaknya tidak pernah mencapai solusi dapat menjadi tanda yang mengkhawatirkan. Memang keberadaan perselisihan adalah hal biasa dalam setiap hubungan. Tetapi, yang menjadi bahaya adalah berulang-ulangnya konflik ini dan ketidakmampuan untuk menemukan solusi yang tepat.
Hal ini menunjukkan ketidakcocokan yang lebih dalam, baik dalam komunikasi atau yang tercermin dalam nilai suatu hubungan. Ketika masalah yang sama muncul berulang kali dan meninggalkan lebih banyak frustrasi dan kurang pemahaman, itu menunjukkan ketidakcocokan yang mungkin sulit diperbaiki.
4. Hilangnya respect antara satu sama lain
cuplikan serial The Summer I Turned Pretty (dok. Prime Video/The Summer I Turned Pretty) Menaruh respect terhadap pasangan adalah dasar dari setiap hubungan yang langgeng. Tanda nyata dari hubungan yang mungkin tidak bertahan adalah berkurangnya saling hormat ini. Permasalahan ini bisa muncul dengan cara-cara halus. Mulai dari komentar meremehkan, merendahkan perasaan atau prestasi masing-masing, sampai gagal menghargai satu sama lain.
Saat rasa respect semakin merosot, hal ini sering kali disertai dengan kehilangan kagum dan rasa kesetaraan. Dinamika hubungan pun berubah menjadi satu yang mana pasangan mungkin merasa lebih seperti lawan daripada sekutu. Jika sudah tampak seperti ini, kemungkinan hubungan tersebut tidak akan langgeng.
