TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Memutus Persahabatan Terasa Lebih Buruk daripada Putus Cinta

#IDNTimesLife Jaga baik-baik sahabatmu

unsplash.com/Brooke Cagle

Saat kehilangan sahabat, kamu akan merasakan sepi dan sedih yang mendalam. Kalau putus cinta, kamu tetap memiliki sahabat yang mendukungmu untuk move on. Hal ini disampaikan oleh Meredith Silversmith, Relationship Coach dan Marriage & Family Therapist berlisensi di New York, dalam Seventeen.com.

Lain halnya perpisahan dengan sahabat. Tidak ada dukungan seperti putus cinta dan dampaknya bisa lebih buruk. Silversmith pun menjelaskan beberapa alasan mengapa mengakhiri persahabatan lebih buruk dari putus cinta.

1. Saat mulai bersahabat, kamu sama sekali tidak berekspektasi hubungan kalian akan berakhir

unsplash.com/Michelle Sharp

Saat kamu mulai berkencan dengan orang baru, dalam lubuk hatimu mungkin punya antisipasi kalau hubungan tak berhasil. Namun, tidak saat kamu bersahabat. Saat persahabatan berakhir, kamu merasa lebih terguncang karena tak pernah mengira itu terjadi.

2. Kamu bisa menjadi diri sendiri saat bersama sahabatmu

unsplash.com/Eli DeFaria

Saat bersahabat, kamu cenderung menunjukkan lebih banyak tentang dirimu padanya. Sahabatmu adalah orang yang paling mengenalmu, sehingga untuk mengakhirinya adalah sebuah pukulan untuk dirimu sendiri.

Baca Juga: 5 Tips biar Kamu Selalu Ada bagi Sahabat saat Mengalami Masa Sulit

3. Dibandingkan dengan proses berpacaran, kamu lebih cepat dekat dengan seorang teman

freepik.com/@tirachardz

Saat kamu dekat dengan pacar, kamu mungkin harus membuat pengalaman bersama. Namun, kamu mempunyai banyak batasan sehingga kedekatan dan intensitasnya berjalan perlahan.

Kalau bersahabat, kamu cenderung lebih cepat dekat dan akrab. Karenanya saat kehilangan sahabat, kamu pun kehilangan pengalaman bersamanya.

4. Kamu mudah menggabungkan duniamu sehari-hari dengannya

frepik.com/@wayhomestudio

Dengan tak ada batasan, kamu mudah memperkenalkan sahabat ke keluargamu. Kamu menempatkan sahabat di bagian terbesar dalam duniamu. Kamu pun menjadi bagian penting dari hidupnya dan orang terdekatnya.

Berbeda dengan orang pacaran, kamu mungkin perlu jaga image di awal pertemuan. Seluruh dunianya mungkin baru benar-benar kamu ketahui setelah kalian hidup sah dalam satu atap.

Baca Juga: [INFOGRAFIS] Bisa Gak Laki-laki & Perempuan Hanya Menjadi Sahabat?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya