Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Meskipun keinginan awalmu mendapatkan kebahagiaan saat menjalin hubungan dengan pasanganmu sekarang. Namun gak bisa dimungkiri kalau terkadang kenyataan dan fakta yang ada gak sesuai dengan ekspektasi awalmu.
Karena nyatanya saat kamu menjalin hubungan yang terjadi ialah justru kebalikannya, disadari atau tidak, kamu dan pasangan justru saling menyakiti. Jadi hubunganmu terasa kurang keharmonisannya bahkan tiap hari isi hubunganmu hanyalah seputar pertengkaran yang sama dan berulang.
Supaya gak terus berlanjut dan akhirnya menjadi hubungan yang gak sehat, yuk simak enam tanda kamu dan pasangan harus berhenti saling menyakiti.
1. Saling mendiamkan ketika hubungan terjadi masalah
pexels.com/Ketut Subiyanto Sudah jelas jika melakukan silent treatment adalah hal yang keliru, apalagi dilakukan ketika kamu dan pasangan tengah menghadapi masalah. Bukannya lekas menyelesaikannya dan mencari solusi, kamu dan pasangan cenderung atau bahkan sering saling mendiamkan.
Seolah gak ingin tahu dan berkerja sama menghadapi masalah yang terjadi dalam hubunganmu. Disadari atau belum, hal seperti itu pertanda kalau kalian belum cukup dewasa menjalani hubungan.
Dan kalau diteruskan maka satu sama lain hanya akan terus menyakiti dengan rasa gengsi dan ego masing-masing.
2. Saling menyalahkan tiap kali kalian sedang bertengkar
Bukannya diselesaikan dengan kepala yang dingin dan hati yang tenang, kamu dan pasangan seringkali bertengkar dengan cara saling menyalahkan. Bahkan satu sama lain menganggap dirinya paling benar, tanpa ada niat untuk menurunkan emosi dan ego dalam menghadapi pertengkaran.
Idealnya daripada saling menyalahkan, kamu dan pasangan bisa belajar membiasakan diri saling mengalah dan juga meminta maaf. Karena selalu menyalahkan hanya membuat kalian jadi sakit hati dan tentu hubungan jauh dari kata harmonis.
Baca Juga: 10 Pasangan Artis dari Rekan Duet, Berakhir Jadi Pasangan Hidup
3. Terlalu dekat dengan lawan jenis karena gak peduli perasaan satu sama lain
pexels.com/August de Richelieu Kamu sering mengira jika diamnya pasangan adalah bukti kalau dia gak keberatan dengan sikap yang kamu lakukan, termasuk saat terlalu dekat dengan lawan jenis. Kamu dan pasangan justru saling cuek dan merasa bebas mendekati lawan jenis tanpa ada batasan yang jelas.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Padahal sebenarnya jauh di dalam hati, kamu dan pasangan merasakan cemburu. Namun kamu dan pasangan memilih diam dan justru saling gak peduli dengan perasaan satu sama lain.
4. Suka saling menuntut, padahal tahu hal itu berat dilakukan
pexels.com/Ketut Subiyanto Daripada bersama-sama saling belajar dan berkembang, kamu dan pasangan cenderung menuntut hal-hal yang sebenarnya memberatkan satu sama lain. Kamu ingin pasangan menuruti keinginan dan juga ekspektasimu, namun tanpa diskusi dan pembicaraan dari hati ke hati sebelumnya.
Hal tersebut bukannya membuat pasangan nyaman dan bersedia melakukan hal yang kamu, justru hal itu bisa juga digunakan pasangan untuk menuntut hal-hal lain darimu.
5. Terlalu sibuk dengan dunia masing-masing
Larut dalam hal baik atau kesibukan itu memang gak ada salahnya, selama hal tersebut gak mengganggu prioritas yang lainnya. Jangan sampai karena terlalu sibuk dengan dunia masing-masing, hubunganmu jadi terabaikan dan satu sama lain gak berusaha untuk tetap membuat hubungan berjalan dengan baik.
Ketika kamu dan pasangan memutuskan saling berkomitmen untuk membangun hubungan. Maka kamu dan pasangan juga harus bersedia berkompromi dan meluangkan waktu untuk merawat hubungan. Karena gak ada yang ingin diabaikan apalagi hubungannya dijalani tanpa adanya usaha atau perkembangan yang berarti.
Baca Juga: Agar Bahagia, 5 Alasan Wanita Harus Bersikap Dewasa dalam Urusan Cinta