TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Bukti Kalau Kamu Suka Memanipulasi Cinta

#IDNTimesLife Sering melakukannya?

pexels.com/Vlada Karpovich

Cintamu dimanipulasi? Pasti sakit rasanya, apalagi kalau kamu sudah terlanjur sayang kepada orang tersebut. Tapi, gak menutup kemungkinan kalau kamu juga pernah memanipulasi cinta orang lain, lho!

Gak percaya? Ini beberapa bukti kalau kamu suka memanipulasi cinta. Yuk, mulai berubah ya, karena ini gak baik untuk keberlanjutan hubunganmu ke depannya.

1. Sering mengatakan “aku cinta kamu”, tapi gak ada buktinya kalau kamu beneran cinta padanya

pexels.com/Niki Bali Photography

Perkataan sejatinya harus sejalan dengan tindakan, tapi ini berbeda. Kamu gak pernah buktikan apa pun kepada pasangan. Kalimat "I love you" yang kamu ucapkan cuma sebatas untuk menenangkan hatinya agar dia gak marah saat kamu melakukan hal-hal yang gak dia suka. 

Awalnya dia senang, tapi setelah itu dia makan hati karena kamu gak pernah membuktikan ucapanmu. So, coba lebih bijak lagi menelaah kata-kata yang keluar dari mulutmu kalau kamu gak mau dicap si manipulator.

2. Berlagak ingin menolong, tapi kamu gak pernah muncul saat dia lagi kesulitan 

pexels.com/Adrienn

Katanya cinta, tapi kok begini, sih? Kalau kamu niat menolong, kamu pasti akan muncul meskipun dia gak memintanya. Kamu siap ada di sisinya saat dibutuhkan karena kamu gak mau dia kesulitan sendiri.

Sekali atau dua kali, oke, kamu bisa ingkar. Tapi, gak berkali-kali juga. Lebih baik katakan gak bisa dari awal daripada ujung-ujungnya mengecewakannya.

Baca Juga: Klik, 5 Zodiak Cewek Ini Gampang Jatuh Cinta pada Sahabatnya Sendiri

3. Kamu membiarkannya hidup bebas, tapi membuatnya merasa bersalah atas kebebasan itu

pexels.com/Odonata Wellnesscenter

Pacar yang baik adalah yang mau membiarkan pasangannya hidup bebas. Kamu lakukan ini, tapi kamu sering kali membuatnya menyesal atas kebebasan yang dia miliki. Misalnya,  membebaskannya hangout tanpa batasan waktu, dan saat dia melakukannya, kamu malah mengatakan dia gak peduli lagi padamu. Membuatnya merasa bersalah karena telah meninggalkanmu sendirian.

Itu yang kamu katakan kebebasan? Kalau kamu beneran sayang, biarkan dia berekspresi. Gak perlu pura-pura membiarkannya bebas, tapi nyatanya kamu mengurung dia dalam kandang.

4. Menghargai keputusannya untuk kepentinganmu sendiri

pexels.com/Brett Sayles

Kamu memang menghargai apa pun yang dia putuskan, malah kamu mendukungnya. Tapi, kamu justru memanfaatkan ini untuk menguntungkan diri sendiri. Saat dia memutuskan untuk gak terlalu sering komunikasi, misalnya, kamu oke-oke saja dan manfaatin momen ini untuk selingkuh.

Ini sama sekali gak cinta, tapi kebohongan. Kalau kamu memang gak sayang lagi, lebih baik sudahi. Gak perlu memanipulasi cinta dan perasaanmu karena ujung-ujungnya kamu juga yang gak nyaman.

Baca Juga: Percaya Cinta Sejati, 5 Zodiak yang Jatuh Cinta Sekali Seumur Hidup 

Verified Writer

Louisa Gabe

Living extraordinary

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya