TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Beda Ekspektasi Suami dan Istri yang Perlu Dibicarakan Baik-Baik

Supaya gak jadi biang cekcok!

dramabeans.com

Benih-benih pertengkaran dalam rumah tangga, bisa dipicu oleh ekspektasi pasangan yang selalu berbeda dengan kenyataan. Suami berharap begini, sedang istri maunya begitu. Kalau gak ada komunikasi dan keterbukaan, bisa-bisa pertengkaran meletup hebat karena kesalahpahaman. 

Kamu gak bisa membaca pikiran pasanganmu, begitu pun dengannya. Kamu dan dia hanya bisa tahu harapan masing-masing lewat keterbukaan. Simak deh beberapa konflik berikut tentang perbedaan ekspektasi yang sebenarnya bisa kamu hadapi dengan saling bicara dan sikap pengertian.

1. Suami pulang kantor berharap istirahat, sedang istri berharap ada bantuan gendong si kecil

dramabeans.com

Bagi pasangan muda yang belum memiliki asisten rumah tangga, kerja sama suami istri dalam mengurus rumah dan anak, memang harus kompak. Istri yang bekerja seharian di rumah sambil momong anak, tentu berharap bala bantuan datang saat suami pulang.

Tapi pekerjaan berat suami di luar, membuatnya ingin segera istirahat. Inilah adegan pelik yang cukup sering melanda rumah tangga. Kalau gak ada pengertian satu sama lain, tentu pertengkaran bakal sering terjadi. 

2. Suami inginnya hari libur itu santai-santai di rumah, sedang istri inginnya pergi liburan

dramabeans.com

Suami dan istri yang punya 'dunia' berbeda dalam kesehariannya, perlu menyesuaikan keinginan masing-masing dengan sikap saling mengalah. Kamu harus belajar membayangkan seperti apa berada dalam kondisinya, lalu bersikaplah adil.

Bicarakan baik-baik supaya kamu dan dia bisa mewujudkan harapan secara bergantian. Jangan ada yang mendominasi keputusan dan jangan ada yang terus-terusan mengalah.

Baca Juga: 5 Panduan Suami untuk Mengajak Istri 'Bermain' Setelah Dia Melahirkan

3. Istri maunya malam itu jadi momen ngobrol mesra, sedang suami lebih pilih tidur karena capek

dramabeans.com

Bekerja di luar rumah itu faktanya lebih menguras tenaga dan emosi dibanding bekerja di rumah. Istirahat dan leyeh-leyeh saat pulang tentu jadi hal yang paling ditunggu. Tapi gak begitu buat para istri yang kesehariannya mendekam dalam rumah. Istri selalu ingin waktu kepulangan suami jadi momen untuk quality time, entah itu sambil nonton bareng atau sekedar pillow talk. 

Tapi, fisik suami yang lelah, kadang gak terlalu respon dengar curhat istri, atau saat nonton bareng malah ketiduran. Kalau gak ada empati dan saling pengertian, rasa kecewa pasti sulit terbendung.

4. Istri berharap suami mencintai apa adanya, sedang suami ingin istri dandan 'dikit' biar enak dilihat

dramabeans.com

Kadang, bertambahnya usia pernikahan bikin istri merasa telah dimengerti sepenuhnya oleh suami, termasuk soal penampilan. Istri menganggap lumrah saja berbaju lusuh tanpa make up saat diam di rumah, padahal suami yang banyak menghabiskan waktu di rumah, ingin melihat tampilan segar dari istrinya. Gak meski menor kok, yang penting enak dilihat! Saling pengertian soal satu ini, juga perlu komunikasi dan perhatian dari keduanya.

5. Bagi suami menafkahi adalah bukti cinta, sedang bagi istri adalah sebuket bunga dan romantisme kata-kata

dramabeans.com

Butuh penyesuaian bagi istri untuk memahami bahwa cara mencintai kaum pria setelah menikah adalah bertanggung jawab menafkahi keluarga. Tapi istri yang pernah merasakan diperlakukan romantis semasa pacaran, pasti "menagih" momen ini. Bahkan sebagian wanita menganggap kalau inilah bentuk cinta. 

Kamu dan pasangan juga perlu membicarakan poin ini. Bilang saja apa maumu, dan dengan sendirinya pasangan juga bakal menjelaskan apa yang ia rasakan. Rasa pengertian bakal berjalan baik kalau suami istri saling terbuka.

Baca Juga: 5 Hal Receh Ini Bisa Sebabkan Perang Dingin Antara Suami Istri, lho!

Verified Writer

Nita Nurfitria

Hai !

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya