TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Langkah Mudah Akur Sama Pasangan Usai Bertengkar

Marahan sama pasangan seatap itu gak nyaman banget deh!

unsplash.com/Priscilla Du Preez

Saat kamu dan dia sudah tinggal seatap, pasti bakal ada saja beda pendapat yang membumbui keharmonisan kalian berdua. Kamu maunya pasangan begini, sedangkan dia maunya kamu begitu. Akhirnya, cekcok gak bisa dihindari. Meski masalahnya sepele, kamu perlu menjernihkan kembali hubunganmu dengan kata maaf setiap kali bertengkar.

Ini penting, sebab proses berdamai bisa bikin pertengkaran berdampak baik. Kadang kamu baru bisa tahu apa yang disukai dan dibenci pasangan, lewat pertengkaran, benar gak? Nah, supaya kamu mudah akur dengan pasangan, coba deh terapkan cara-cara simpel berikut!

1. Temukan cara menenangkan diri yang kamu suka, makan es krim misalnya

unsplash.com/KAL VISUALS

Sebagai pasangan yang sudah menikah, kamu pasti hafal karakter pasangan. Misalnya dia yang keras kepala, diberi nasehat, eh malah balik marah. Nah, kedongkolan yang kamu rasa sebaiknya kamu netralkan dulu dengan kegiatan rilaks yang kamu sukai. Bisa dengan jalan-jalan, makan es krim, main game favorit atau bahkan nonton drakor. 

Mengalihkan suasana hatimu bisa meredakan amarah yang ada. Setelah hatimu lebih netral, kamu bisa berpikir lebih realistis. Kamu bakal menyadari kalau kamu mungkin gak perlu semarah itu.

2. Cobalah berdamai dengan keinginanmu yang belum terwujud

unsplash.com/Cyrus Crossan

Kamu marah pasti karena ada harapan yang gak sesuai dengan kenyataan, kan? Apapun bentuknya, kamu harus menyadari bahwa terkadang keinginanmu harus melewati proses panjang untuk bisa terwujud. Gak semua terjadi semulus yang kamu mau. Misalnya, kamu ingin pasangan berhenti merokok. Mungkin usahamu sudah banyak, tapi kesabaranmu masih perlu diuji.

Damaikan harapanmu dengan terus berpikir positif. Bukan menyerah, kamu hanya perlu strategi baru dan stok sabar yang baru. Dan semangat itu baru bisa muncul saat kamu sudah berdamai dengan kenyataan yang ada.

Baca Juga: Ingat 5 Hal Ini Ketika Bertengkar dengan Pasangan, Biar Gak Menyesal

3. Sambil tenangkan diri, hibur hatimu dengan mengenang kebaikan pasangan

unsplash.com/Anthony Tran

Sejengkel-jengkelnya kamu sama pasangan, pasti ada deh kenangan manis yang bisa kamu munculkan dalam benak. Misalnya, ingat saat dia rela kehujanan demi beli makanan yang jadi idamanmu semasa hamil muda. Ya, pengorbanan pasangan selama ini gak boleh kamu tutupi hanya karena satu amarah.

4. Jangan ragu minta maaf duluan sebab cara inilah yang ampuh luluhkan amarah

unsplash.com/Christiana Rivers

Percaya deh, saat kata maaf terucap, rasa jengkelmu bakal meluap. Sebelumnya, kamu mungkin ragu untuk meminta maaf karena ego dan residu amarah, tapi kata maaf yang berhasil meluluhkan hati pasangan, dengan sendirinya bakal bikin kamu bersyukur mengucap kata itu lebih cepat.

Hati yang terasa plong dan damai hanya didapat saat kamu dan dia saling mengucap maaf. Lantas, mengapa rasa damai ini harus ditunda-tunda? 

5. Bilang padanya kalau ucapan kesal tadi hanya emosi, bukan dari hati

pexels.com/helena lopes

Kadang, kamu bisa berubah jadi orang asing saat emosi memuncak. Bahkan kamu bakal gak percaya dengan apa yang telah kamu ucap, saat amarahmu mereda. Ya, mengontrol kalimat saat marah memang sulit. Apa yang dibicarakan gak selaras dengan perasaan hati yang paling dalam.

Saat kata maaf terucap dan pikiran kalian mulai jernih, inilah saat yang tepat untuk utarakan perasaanmu yang sebenarnya. Perasaan yang mungkin berbeda dengan apa yang kamu bilang saat emosi.

Baca Juga: 6 Larangan Saat Kamu dan Pasangan Saling Diam Usai Bertengkar

Verified Writer

Nita Nurfitria

Hai !

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya