Cara Tetap Profesional Setelah Putus dengan Teman Satu Kantor

2. Pisahkan masalah pribadi dan pekerjaan

Sebagai orang dewasa, bersikaplah dewasa. Kamu harus bisa membedakan masalah pribadi dan masalah pekerjaan. Memang ketika hubungan berakhir, merasa sakit hati adalah hal yang tidak bisa dihindarkan. Namun sebagai orang dewasa, kamu juga punya tanggung jawab atas hidupmu sendiri. Jangan karena putus cinta, kamu mengacaukan karir ya. Galau sih boleh-boleh saja, tapi kamu harus tetap professional.

3. Jangan dulu dekat dengan oranglain

Karena putus adalah hal yang menyakitkan, bisa jadi kamu atau si mantan masih merasa terluka untuk beberapa saat. Kamu dan si mantan mungkin butuh waktu yang berbeda dalam menyembuhkan luka. Kalau kamu sama si dia satu kantor dan harus bertemu setiap hari, kamu juga perlu setidaknya memikirkan perasaannya.

Beri waktu untuk dirimu sendiri dan juga si mantan sebelum memutuskan untuk dekat dengan oranglain. Hal ini selain untuk menjaga perasaan si dia, perlu juga dilakukan agar tidak menjadi omongan rekan-rekan yang lain.

4. Jangan curhat tentang masalah kalian dengan teman di kantor

Membagi kesedihan dengan oranglain mungkin bisa membuatmu merasa sedikit lebih baik. Terutama setelah patah hati sehabis putus cinta, menghubungi teman dan mencurahkan perasaan adalah hal terbaik yang bisa dilakukan. Tapi kalau kamu baru saja putus cinta dengan pasangan yang satu kantor denganmu, ada baiknya jangan bercerita dengan teman satu kantor ya.

Curhat dengan teman satu kantor akan memunculkan kecanggung antara kalian berdua dan sekitar. Selain itu tidak baik bagi si dia atau bahkan kamu juga karena setelah curhat, hal yang diserap oleh orang-orang tentu berbeda. Omongan tentang masalah kalian berdua juga hanya akan membuatmu menjadi tidak nyaman.