TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Cara Menghormati Pasangan agar Tercipta Hubungan Asmara yang Sehat

Sudahkah kamu menghormati pasanganmu?

ilustrasi pasangan (pexels.com/ArtHouse Studio)

Dalam menciptakan hubungan asmara yang sehat dan langgeng, bukan hanya cinta yang dibutuhkan di dalamnya. Namun, harus dibarengi dengan rasa hormat kepada pasangan agar hubunganmu dengannya tidak menjadi hubungan yang toksik. Berkata dan bersikap seenaknya kepada pasangan tanpa memikirkan perasaannya menandakan bahwa kamu tidak menghormatinya.

Ciptakanlah hubungan asmara yang sehat dengan menghargai apa yang kamu miliki saat ini dan menjaga perasaannya dengan menghormatinya. Nah, kamu bisa menghormatinya dengan enam cara ini. 

1. Mendengarkan dan memberikan respons yang baik saat berbicara dengannya

ilustrasi pasangan berbicara (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Saat kamu dan pasangan sedang berbicara, dengarkan dengan baik dan saksama apa yang dia bicarakan. Kemudian, berikanlah respons setelah kamu mendengarkan ceritanya. Hal tersebut menandakan bahwa kamu memberikannya perhatian terhadap apa yang dia sampaikan. Itu adalah salah satu cara menghormati pasanganmu. Bayangkan jika dia sedang cerita namun kamu malah asyik sendiri dengan ponselmu atau kamu yang tidak fokus mendengarkannya.

Selain membuatnya kecewa, dia akan merasa bahwa kamu tidak menghormatinya sebagai pasanganmu, karena kamu mengabaikan apa yang sedang dia sampaikan kepadamu. Jadi, berikanlah perhatian saat pasanganmu sedang berbicara dan pahami setiap topik pembicaraan yang disampaikannya.

Baca Juga: 5 Kualitas yang Hanya Dimiliki Hubungan Asmara Sehat, Cepat Dicek!

2. Memberikan rasa aman padanya dengan tidak membohonginya

ilustrasi pasangan berbicara (pexels.com/Bethany Ferr)

Terkadang yang namanya kejujuran dan kebenaran bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, apalagi jika hal tersebut keluar dari pernyataan orang yang dicintai. Namun, cobalah lihat dari sisi positifnya, dengan kamu jujur dan mengatakan kebenaran, itu tandanya kamu tidak ingin ada kebohongan di antara hubunganmu dengannya. Namun, sebelumnya kamu harus menjelaskan terlebih dulu kepada pasanganmu jika kamu hendak melakukannya. 

Katakanlah bahwa kamu melakukannya karena kamu menghormatinya, sehingga kamu ingin dia merasa aman dan nyaman saat kamu selalu bersikap jujur kepadanya. Kamu bisa saja berbohong namun karena kamu menghormatinya maka kamu tidak melakukannya.

3. Mampu mengondisikan diri dengan baik

ilustrasi pasangan (pexels.com/August de Richelieu)

Belajarlah untuk bisa mengondisikan dirimu dengan baik di situasi yang sedang dialami pasanganmu. Ketika bertemu dengannya, coba baca situasinya dan kemudian tempatkan dirimu dengan baik saat bersamanya. Misalnya, pasanganmu terlihat sedang bad mood, maka hiburlah dia tanpa harus mencecarnya dengan pertanyaan ada apa dan kenapa dia seperti itu. 

Atau pasanganmu terlihat sedang down dan rapuh, maka temanilah dia dan tetap berada di sampingnya. Dengan begitu dia akan tahu bahwa dia tidak sendirian sekalipun sedang berada di masa-masa terpuruknya.

4. Tidak berkata dan berperilaku kasar sekalipun sedang berselisih paham

ilustrasi adu argumen (pexels.com/Keira Burton)

Saat berdebat karena berbeda pendapat ataupun bertengkar karena suatu hal, tetap hormatilah pasanganmu. Bagaimanapun dia adalah pasanganmu, maka kamu harus bisa mengendalikan diri dan emosimu agar tidak melakukan hal-hal negatif kepadanya. Misalnya karena emosi kamu berkata kasar padanya atau kamu melakukan kekerasan secara fisik. 

Mau hal tersebut kamu lakukan secara tidak sengaja akibat emosi yang tidak bisa kamu kendalikan, namun tetap saja yang kamu lakukan tidaklah benar. Hal tersebut malah menunjukkan kamu tidak menghormatinya sebagai pasanganmu. Pasangan yang bisa menghormati adalah pasangan yang tahu batasan, yaitu paham kapan harus berhenti dan kapan harus mengendalikan diri dengan baik. 

5. Menerima dan mengakui kesalahan yang kamu lakukan

ilustrasi berdebat (pexels.com/Vera Arsic)

Saat terjadi perdebatan, lakukan dengan cara yang sehat dan tidak menyakitinya. Ingatlah bahwa dalam hubungan asmara tidak ada istilah pemenang dan siapa yang paling benar. Jadi, jangan semakin memperkeruh suasana karena merasa tidak salah. Dengan menerima kesalahan yang kamu perbuat menandakan kamu menghormatinya sebagai pasanganmu.

Mengakui kesalahan dan dengan sportif meminta maaf kepadanya adalah cara yang benar. Kemudian terimalah kritik membangun yang dia berikan kepadamu. Nah, hal tersebut juga berlaku untukmu. Kamu bisa mengingatkan pasanganmu saat dia melakukan kesalahan ketika menyakiti perasaanmu. 

Baca Juga: 5 Hal yang Bisa Mengacaukan Hubungan Asmara, Rawan Putus, nih!

Verified Writer

Shella Rafika Sari

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya