5 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri saat Jadi Korban Gaslighting
Kamu itu berharga. Jangan mau disalahkan melulu!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gaslighting dapat diartikan sebagai bentuk manipulasi yang dilakukan dengan tujuan untuk melemahkan persepsi seseorang tentang realitas. Perilaku ini dapat ditemukan dalam toxic relationship.
Sebenarnya, siapapun bisa berpotensi melakukan gaslighting, mulai dari keluarga, sahabat, rekan kerja, hingga pasangan. Sayangnya, masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya telah menjadi korban. Salah satu ciri seseorang telah menjadi korban gaslighting adalah seringkali mempertanyakan tentang penilaian atas kenyataan yang ada.
Lantas, bagaimana cara korban gaslighting dapat berdamai dengan diri sendiri? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
1. Pastikan perlakuan yang kamu terima adalah gaslighting
Cara pertama yang harus dilakukan adalah dengan memastikan terlebih dahulu bahwa perlakuan yang kamu terima memanglah gaslighting. Perilaku ini memang sulit dikenali, tapi biasanya berbentuk kebohongan seseorang untuk mengambil kontrol atas diri kamu.
Ketika sudah menjadi korban gaslighting, kamu kerap meminta maaf atas hal-hal yang sebenarnya kamu sendiri pun masih bingung itu termasuk kesalahanmu atau bukan. Para pelaku sangat pandai memainkan psikologismu dengan membuatmu selalu merasa bersalah dan menjadikan dirinya sendiri berada di pihak yang benar.
Baca Juga: Jauhi 5 Tanda Toxic di Medsos, Biar Kamu Makin Produktif
Baca Juga: 5 Contoh Tindakan Gaslighting yang Ada di Tempat Kerja, Pernah Begini?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.