TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Suka Duka Memiliki Pasangan yang Romantis

Gak melulu bahagia

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@carolineveronez)

Hubungan ideal sering kali diidentikan dengan pasangan yang berperilaku romantis terhadap satu sama lain. Hal sering kali membuat banyak orang berharap memiliki pasangan yang romantis, sehingga hubungan berjalan harmonis.

Ternyata, keromantisan dalam hubungan gak melulu bisa merepresentasikan keharmonisan tersebut. Justru beberapa suka duka berikut ini akan kerap dirasakan apabila memiliki pasangan yang terlalu romantis.

Baca Juga: 5 Gestur Romantis Bikin Pasangan Bahagia dan Dicintai, Setuju? 

1. Merasa dihargai keberadaannya

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@nathan_mcb)

Satu sisi positif yang mungkin akan kamu rasakan apabila memiliki pasangan romantis adalah rasa dihargai. Perasaan dihargai ini tentunya akan terasa sangat jelas, sebab pasangan seolah akan memperlakukan dengan baik. Perhatian dan perlakuan inilah yang dapat mengeratkan hubunganmu dengan pasangan, sehingga semuanya berjalan langgeng dan harmonis.

2. Gampang bosan

ilustrasi saling cuek (pexels.com/@Alex-Green)

Selama ini mungkin kamu berpikir bahwa perlakuan romantis tersebut akan selalu memberikan kesan bahagia, ternyata gak selalu demikian. Terkadang, bisa saja justru perlakuan romantis tersebut membuat pasangan jadi gampang bosan terhadap satu sama lain. Apalagi jika hanya romantis dari segi verbal semata, sebab hubungan gak melulu soal kata-kata manis, melainkan pembuktian yang nyata. 

Baca Juga: 5 Tips Jadi Pribadi yang Hangat dan Adorable

3. Hubungan terasa terus hangat

ilustrasi pasangan mengobrol (unsplash.com/@cblack09)

Gak dapat ditampik bahwa romantisme dalam hubungan memang sangat diperlukan, apalagi untuk pasangan yang sudah lama bersama. Biasanya romantisme yang ditunjukan dari perkataan dan perlakuan dapat membuat hubungan jadi terasa lebih hangat. Inilah yang harus dilakukan oleh banyak pasangan di luar sana.

4. Trust issue dalam menghadapi keromantisan

ilustrasi orang sedang berpikir (Unsplash/Tachina Lee)

Tidak semua orang benar-benar bisa menerima keromantisan yang diperoleh dari pasangannya. Bahkan ada pula yang memiliki trust issue mengenai keromantisan tersebut, sebab sering kali banyak orang berperilaku romantis untuk menutupi kesalahannya. Hal seperti ini jelas dapat mencoreng hubungan dan komitmen yang selama dijalani.

Baca Juga: 25 Ucapan White Day Manis buat Pasangan, Romantis Banget!

Verified Writer

Abdi K Tresna

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya