Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Banyak orang yang merasa kesulitan menjaga hubungan baik dengan sang mantan usai kandasnya hubungan. Gak sedikit bahkan menjadi musuh hingga gak mau saling terhubung kembali. Gak bisa dinilai salah ataupun benar, nyatanya setiap orang memang punya cara tersendiri untuk menyembuhkan luka hatinya usai mengalami perpisahan.
Jika kamu memilih untuk menjaga hubungan baik dengan mantan, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan agar tidak menimbulkan masalah baru di masa depan. Harus benar-benar dengan niat baik dan bukan sekadar untuk membalas dendam, berikut adalah lima tips menjalin hubungan baik dengan mantan tanpa drama baper-baperan. Simak sampai selesai, ya guys!
1. Pastikan kamu telah melanjutkan hidup di masa sekarang
ilustrasi perempuan dan laki-laki berbincang (pexels.com/Ketut Subiyanto) Jika kamu ingin menjalin hubungan baik dengan mantan, pastikan dulu bahwa kamu sudah melanjutkan hidup. Jangan sampai ragamu saja yang bergerak ke masa sekarang, sementara hati dan pikiranmu masih kamu tinggal di masa lalu. Kamu harus paham bahwa bertahan di masa yang sudah lewat hanya akan menghambat hal-hal baik untuk datang di masa depan.
Jangan sesekali berpura-pura menjalin hubungan baik untuk menutupi rasa cinta yang masih ada di hati. Cinta sendirian itu menyakitkan dan itu harus kamu pahami. Gak ada istilah cinta gak harus memiliki ataupun rela tersakiti demi melihat orang yang kamu sayangi bahagia. Jika kamu benar-benar paham definisi cinta, gak mungkin kamu tega menyakiti diri sendiri demi memenangkan rasa cintamu ke orang lain.
Baca Juga: 5 Penyebab Kamu Sulit Melupakan Mantan Walaupun Punya Pacar Baru
2. Jujur kepada diri sendiri tentang perasaanmu padanya
ilustrasi perempuan merenung (pexels.com/Marina Abrosimova) Jika kamu saja mengingkari rasa cinta yang masih bersarang di dalam jiwa, lantas bagaimana caranya kamu bisa menjalin hubungan baik dengan mantan tanpa rasa baper? Yang ada kamu justru sering galau bahkan overthinking karena hubungan baik tersebut. Kamu yang masih cinta mungkin akan menunjukkan pergolakan emosi yang hebat saat melihat mantanmu ternyata sudah punya gebetan baru.
Saat kamu masih menyimpan rasa atau belum move on dari mantanmu, ada baiknya kamu memutuskan komunikasi dengannya sementara waktu. Kamu berhak sembuh dan menenangkan hatimu dulu sebelum siap mengenalnya kembali dengan peran yang berbeda. Gak perlu memaksakan menjalin hubungan baik jika hatimu merasa gak baik-baik saja. Ingat, bahagia itu kamu yang ciptakan, lho!
3. Ikhlas dan maafkan yang terjadi di masa lalu
ilustrasi perempuan merenung (pexels.com/cottonbro) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tips ketiga yang cukup penting kamu lakukan adalah menerima segala takdirmu di masa lalu dan memaafkan semuanya. Seburuk apa pun akhir kisah cinta kalian kemarin gak lantas membuatmu harus membencinya bertahun-tahun. Rasa benci itu hanya akan jadi racun yang bisa membunuh kebahagiaanmu dalam diam.
Ikhlas dan memaafkan adalah kunci utama dua manusia yang pernah saling mencintai kemudian berpisah masih bisa menjalin hubungan pertemanan. Tanpa ada dua hal tersebut, mustahil kamu dan mantan bisa menjalin hubungan baik tanpa rasa baper di hati masing-masing. Bagaimana bisa kamu tertawa lepas atau membalas chat-nya dengan santai jika hatimu belum sepenuhnya rela akan perpisahan kalian? Ikhlaskan saja demi cerita indah lain di masa depan!
4. Jaga jarak dan posisikan dirimu dengan benar
ilustrasi perempuan dan laki-laki berbincang (pexels.com/Mikhail Nilov) Saat hatimu bisa menempatkan mantanmu sebagai teman, kamu juga harus bisa menjaga jarakmu dengan mantanmu tersebut. Mengapa? Bagaimanapun kalian pernah saling jatuh cinta, dulunya kalian juga berawal dari hubungan pertemanan, bukan? Nah, kalau kamu gak pintar-pintar memposisikan diri, takutnya rasa baper yang dikira sudah gak mungkin ada itu muncul kembali.
Kalau rasa baper muncul saat kalian masih sama-sama sendiri sih mungkin gak akan jadi masalah. Nah, bagaimana kalau rasa baper itu muncul saat mantanmu sudah punya pasangan baru? Selain menyiksa diri sendiri, posisimu yang terlalu akrab dengan mantan bisa menimbulkan rasa cemburu di hati pasangan mantanmu. Memangnya kamu mau jadi perusak hubungan orang lain?
Baca Juga: 20 Ide Ucapan Pernikahan untuk Mantan Pacar dalam Bahasa Inggris
