Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hubungan (pexels.com/Mehrad Vosoughi)

Penelitian menemukan bahwa orang yang responsif itu atraktif. Begitu pula dengan mereka yang bersikap being hard to get alias jual mahal. Ini seperti menemukan moderasi antara bagaimana kamu memilih pasangan atau menyelami pengalaman unik bersama calon terbaik. 

Dilansir Psychology Today dan Sciencedaily, berikut keuntungan bersikap jual mahal saat PDKT. Baca selengkapnya di bawah ini, yuk!

1. Gebetan makin tertarik sama kamu

ilustrasi alasan kamu gak harus selalu menghubungi pacar (pexels.com/Andrea Piacquadio

Dalam penelitian oleh Birnbaum, Zholtack, dan Reis di University Rochester pada tahun 2020, studi menemukan bahwa ketika seseorang bersikap sulit untuk didapatkan, maka calon pasangan akan semakin menginginkan. Penelitian yang berjudul 'No pain, no gain: Perceived partner mate value mediates the desire-inducing effect of being hard get during and face to face encounters' ini mengungkap bahwa membalas minat dengan cepat justru bukan strategi terbaik buat menarik pasangan. 

"Orang yang terlalu mudah tertarik mungkin dianggap lebih putus asa. Itu membuat mereka tampak kurang berharga dan menarik dibandingkan yang tidak segera menunjukkan ketertarikan romantis," terang Birnbaum. 

2. Menunjukkan sama gebetan kalau kamu punya nilai lebih dengan bersikap selektif

Editorial Team

Tonton lebih seru di