Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Unsplash/Lucas Lenzi

Bertengkar tentu adalah hal yang wajar dialami semua pasangan. Supaya pertengkaran mereda, tentu harus ada salah satu pihak yang meminta maaf. Namun apa jadinya jika pasanganmu selalu enggan minta maaf di setiap pertengkaran kalian?

Coba deh lakukan 5 tips di bawah ini untuk menghadapi sikap pasangan yang satu itu. Apa saja sih?

1. Beri dia contoh, ketika kamu melakukan kesalahan maka minta maaflah dengan tulus dan gak perlu menyindirnya

Unsplash/Hannah Busing

Kamu harus mulai dari diri sendiri, gak bisa menuntut orang lain tapi kamu gak mau melakukannya. Jadi, kamu harus memberi contoh pada pasanganmu. Ketika kamu melakukan kesalahan, maka berbesar hatilah untuk meminta maaf secara tulus padanya. Gak perlu menyindirnya, karena bisa jadi pacarmu malah bakal marah karena mengira permintaan maafmu itu gak tulus.

2. Setelah baikan bilang sambil bercanda, 'Kok aku terus sih yang minta maaf, besok gantian kamu dong.'

Unsplash/Lucas Lenzi

Setelah hubungan kalian membaik dan suasana kembali normal, kamu bisa mengajaknya bercanda dengan bilang bahwa 'Kok aku terus sih yang minta maaf, besok gantian kamu dong.' Lewat kalimatmu ini pasti pasangan akan merasa dan bisa berintrospeksi diri. Diharapkan ketika dia melakukan kesalahan juga akan berbesar hati untuk meminta maaf.

3. Ketika dia membuat kesalahan dan gak mau minta maaf, diamkan saja. Ini contoh supaya dia tahu kalau kamu berani ambil sikap

Unsplash/Christopher Jolly

Namun ketika dia membuat kesalahan dan enggan minta maaf, maka kamu bisa mendiamkannya. Jangan malah kamu yang merayunya dan meminta maaf terlebih dahulu. Biarkan dia tahu kalau kamu bisa mengambil sikap tegas dan gak melulu mengikuti apa maunya.

4. Bicarakan berdua dan bikin kesepakatan

Unsplash/Rodolfo Sanches Carvalho

Ketika kamu sudah tidak tahan dan dia sudah keterlaluan, ada baiknya kalian bicara dari hati ke hati. Bicarakan berdua ketika kalian sama-sama bersuasana hati baik. Bisa bicarakan sambil mengobrol santai. Selain itu, buat kesepakatan mengenai apa yang harus dilakukan ketika kalian berdua sedang bertengkar.

5. Jika masih tidak mempan juga, mungkin memang itu sudah menjadi tabiatnya. Keputusan ada di tanganmu, pilih bertahan atau meninggalkan?

Unsplash/Mikayla Herrick

Ketika segala cara sudah ditempuh namun dia masih nekat melakukan hal itu, kamu patut tanyakan kepada diri sendiri. Apakah dia memang yang terbaik atau tidak? Pilihannya hanya ada dua, bertahan atau putuskan.

Punya tips lainnya? Coba bagikan di kolom komentar ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team