5 Langkah Lepas dari Pasangan yang Terlalu Mengendalikanmu

Terjebak dengan pasangan yang terlalu mengendalikan, bisa gak berakhir baik. Mereka selalu mau tahu di mana keberadaanmu, apa yang sedang kamu lakukan, dengan siapa, dan sampai kapan.
Bahkan kasus ekstremnya, mereka akan melarangmu bepergian dan bertemu orang lain. Mereka yang suka mengendalikan, sangat insecure dan mudah sekali cemburu. Mereka mau pegang kendali atas setiap aspek dalam hidupmu.
Dilansir Psychology Today, menurut psikolog Andrea Bonior, untuk bisa terlepas dari pasangan yang mengendalikan, butuh lebih dari sekedar kata putus. Mereka akan tetap berusaha mengendalikanmu di bawah kontrol mereka meski sudah putus. Bagimu yang terjebak dengan situasi itu, ini langkah lepas dari pasangan yang terlalu mengendalikan.
1. Kenali tanda-tandanya
Kenali tanda-tanda pasangan toxic ini. Mungkin, awalnya kamu hanya menganggap pasangan sebagai orang yang gampang cemburu dan penuh insecurity. Tapi, sebelum kamu sadar, cemburu dan insecurity mereka berubah jadi posesif dan melahirkan sifat yang suka mengendalikan.
Dilansir Bonobology, menurut psikolog dan psikoterapis Niki Benjamin, terdapat beberapa tanda pasangan yang suka mengendalikan, seperti mudah marah ketika ada hal yang tidak sesuai, tidak mau melihat masalah dari sudut pandangmu, terus-menerus mengawasi apa yang kamu lakukan, dan sering marah kalau kamu gak setuju sama apa yang mereka mau.