3 Tips Menyelesaikan Konflik dengan Pasangan Secara Sehat

Perbedaan pendapat, ego yang sulit untuk diatur, dan beragam faktor lainnya memang bisa memicu timbulnya pertengkaran dengan pasangan. Kendati sudah berusaha menahan diri, kejadian semacam ini terkadang terlalu sulit untuk dihindari. Akibatnya, kamu dan orang terkasih terlibat dalam suatu adu argumentasi yang mampu membuat hati dan kepala terasa panas.
Sayangnya, terkadang banyak pasangan tidak mampu mengendalikan diri begitu sudah tersulut emosi. Disadari atau tidak, mereka jadi melakukan hal-hal yang dapat memperkeruh suasana, padahal masalah yang sebenarnya dihadapi tidaklah terlalu rumit. Kalau sudah begini, sering kali baru timbul penyesalan karena sudah menyakiti hati orang tersayang begitu dalam.
Oleh sebab itu, bila merasa tidak tahan lagi dengan keadaan dan hendak berselisih dengan pasangan, berusahalah untuk tetap mengendalikan diri. Supaya perselisihan tidak menjadi terlalu parah, pastikan untuk menyelesaikan konflik dengan pasangan secara sehat seperti tips di bawah ini!
1. Sampaikan permasalahan secara tegas, tetapi lembut

Sampai hari ini, masih banyak pasangan yang sulit untuk to the point menyampaikan keluh kesah yang dirasakan. Alih-alih tegas mengatakan inti permasalahan, mereka malah berusaha mengirimkan kode-kode tertentu dan berharap bisa dipecahkan dengan sempurna oleh orang terkasihnya. Sayangnya, perbuatan semacam ini malah sangat berpotensi menimbulkan perkara baru, terutama saat hati sedang dilanda emosi.
Supaya pertengkaran tidak menjadi semakin rumit, usahakan untuk selalu tegas dalam menyampaikan permasalahan yang sedang dirasakan. Setelah itu, fokuslah untuk membahas hal tersebut, jangan malah mengungkit hal lain yang tidak ada hubungannya. Dengan begini, penyebab keresahanmu bisa dipahami dengan jelas, sehingga diharapkan pasanganmu juga lekas sadar akan situasi yang kalian jalani.
2. Hindari mengatakan sesuatu yang berpotensi menimbulkan luka dalam di hati

Tidak dapat dimungkiri bahwa bertengkar dengan orang terkasih sering kali menguras energi. Bagaimana tidak, orang yang seharusnya menjadi penenang hati, sementara ini malah menjadi orang yang menimbulkan ketidaknyamanan. Pada situasi yang buruk seperti ini, banyak orang tidak mampu menahan diri, sehingga rentan melontarkan kata-kata buruk yang berpotensi melukai hati dengan begitu parah.
Oleh sebab itu, bertengkarlah dengan penuh kendali agar mampu menghindari munculnya kata-kata negatif yang bisa memperkeruh suasana. Sebisa mungkin, sampaikan segala keluhanmu secara jelas dan bicaralah dengan hati. Percayalah, kalau kamu tulus ingin memperbaiki keadaan, pasti pasangan juga dapat mengerti, kan?
3. Jangan sampai melakukan kekerasan fisik

Ada satu lagi hal penting yang harus selalu diingat agar pertengkaran dengan pasangan tidak menjadi semakin rumit, yaitu hindari melakukan kekerasan fisik. Tidak peduli sepanas apa pun suasana perselisihan yang terjadi, jangan sampai muncul keinginan untuk menampar, memukul, dan segala bentuk tindakan menyakiti lainnya. Sekali saja kamu lepas kendali, bukan masalah yang akan hilang, tetapi orang terkasih yang pergi dari hidupmu selamanya.
Oleh karena itu, tahan dirimu sekuat tenaga. Sekali pun pasangan sedang begitu menyebalkan, tetaplah hadapi dengan penuh kesabaran dan fokus saja pada poin-poin yang ingin kamu sampaikan. Dengan begini, potensi terjadinya pertengkaran yang mengerikan dapat dihindari, sehingga diharapkan masalah bisa lekas diselesaikan.
Bertengkar dengan pasangan yang merupakan orang tersayang memang sering kali terasa menyakitkan. Kendati demikian, tetaplah menyelesaikan konflik dengan pasangan secara sehat agar kalian tetap waras dan suasana tak kian keruh. Ingat, sabar dan bijaksanalah dalam bersikap agar tidak menimbulkan penyesalan di kemudian hari, ya!


















