Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hubungan toksik (pexels.com/Vera Arsic)

Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan banyak variabel psikologis dalam membangun sebuah hubungan interpersonal. Salah satu variabel psikologis yang menjadi bahan perbincangan yang tiada hentinya adalah tentang hubungan asmara. Dalam menjalin sebuah hubungan percintaan yang sehat, diperlukan pengetahuan, pengalaman dan komitmen yang kuat.

Ketika kamu sedang menjalani sebuah hubungan asmara, pengetahuan dasar tentang apa yang mesti dihindari dalam sebuah percintaan mesti dipahami secara utuh. Sebagian besar orang meyakini bahwa perselingkuhan merupakan faktor terbesar dalam sebuah kegagalan hubungan percintaan. Berakhirnya suatu ikatan cinta tak melulu soal hadirnya pihak ketiga dalam sebuah hubungan, lho.

Akan tetapi, kamu mesti menaruh perhatian juga kepada beberapa faktor yang berpotensi menghancurkan sebuah hubungan asmara. Berikut ini adalah enam hal yang bisa menjadi pemicu sebuah hubungan percintaan berada di tepi jurang kehancuran.

1. Berbohong adalah sebuah blunder besar dalam berpacaran

ilustrasi sebuah janji (pexels.com/Jasmine Carter)

Berbohong kepada pasangan adalah sebuah kesalahan terbesar dalam menjalin ikatan cinta. Mungkin ini terdengar klise, tetapi memang begitulah adanya. Dengan berbohong, kamu menyembunyikan sesuatu yang tak ingin diketahui oleh pasangan. Sekecil apa pun sebuah kebohongan yang dilakukan, tetap akan menodai sebuah kepercayaan yang diberikan.

Sepahit apa pun kenyataan tentang suatu hal, sampaikanlah secara perlahan-lahan jika kamu percaya kepada pasangan. Rasa percaya satu sama lain dalam sebuah hubungan merupakan sebuah dasar dalam membentuk komitmen kokoh dalam jalinan asmara. Dengan meminimalisasi kebohongan dalam ikatan asmara, maka hubungan cinta yang sehat akan tercipta.

2. Kualitas komunikasi buruk berakibat pada jalinan asmara yang terpuruk

Editorial Team

Tonton lebih seru di