Mungkin kalian sudah sering mendengar streotipe yang melekat pada INTJ seperti mengedepankan logika, berpengetahuan luas, frontal, serta emotionless. Hal ini mungkin membuat sebagian orang bertanya-tanya bagaimana memiliki sahabat INTJ?
Meski terkenal dengan streotipe di atas, INTJ juga manusia biasa yang butuh sosialisasi dan berteman. Namun, ada beberapa hal yang mereka harapkan saat bersahabat. Yuk, kita cek bersama lewat list di bawah ini!
INTJ akan setia dan loyal terhadap sahabatnya. Namun, ia juga berharap bahwa sahabatnya juga bersikap sama sepertinya. Jika sekali saja ada yang mengkhianatinya, INTJ akan langsung mengeluarkan sahabatnya ini dan memasukannya ke blacklist. Pengkhianatan adalah kesalahan fatal yang tak dapat ditoleransi INTJ.
INTJ dapat merasa bahagia meski bersama orang lain ataupun sendirian. Mereka ini sangat independen dan mandiri. INTJ sangat tidak menyukai sahabat yang terlalu memperhatikan dirinya, ia justru merasa risi saat sahabatnya menghabiskan kebanyakan waktu bersamanya. Mereka suka bersahabat tapi harus tetap bebas dan mendapatkan me time.
Siapa bilang INTJ emotionless? Mereka juga bisa sakit hati. Namun penyebab sakit hati mereka adalah saat sahabat mereka tidak jujur tentang pendapat mereka hanya karena menjaga keharmonisan hubungan dan tidak enak jika frontal berbicara di depannya.
INTJ bukan tipikal yang mudah sakit dan tersinggung dengan kritikan tapi mereka terluka jika sahabatnya tidak jujur. Jadi berteman dengan INTJ harus mengutamakan kejujuran.
INTJ adalah salah satu kepribadian yang mengedepankan logika dan ilmu pengetahuan. Yang jelas, modal bersahabat dengan INTJ adalah harus memiliki intelegensi yang mumpuni. Bisa diajak debat, deep talk tentang kajian keilmuan dan isu terkini serta teori-teori. INTJ ini butuh sahabat yang bisa saling berbagi dan menambah pengetahuan baginya.
Sulit memproses perasaan dan emosi adalah salah satu sifat INTJ. Mereka susah mempercayai orang lain. Maka dibutuhkan effort lebih jika ingin bersahabat dengan INTJ. Bersahabat dengan INTJ juga harus memahami bahwa mereka senang menghabiskan waktu sendirian.
Namun, jangan sungkan untuk mengundang mereka hangout atau berkegiatan bersama dengan opsi boleh ikut dan tidak, agar mereka tidak merasa terpaksa. Jika menerapkan hal ini dijamin INTJ akan merasa dipahami.
Nah, itu tadi hal-hal yang diharapkan INTJ dari sahabat mereka. Semoga kedepannya INTJ jadi dipahami ya! Jangan lupa bagikan jika artikel ini pada sahabatmu agar semua tahu!