10 Tips Mengatasi Sunburn Menurut Para Ahli, Sudah Tepat Melakukannya?

Terbakar matahari dapat membuat kulit terasa tidak nyaman dan berdampak jangka panjang pada kesehatan kulit. Kondisi ini umumnya terjadi karena reaksi inflamasi pada lapisan luar kulit yang dipicu oleh sinar UV.
Gejalanya mencakup kemerahan, pengelupasan, pembengkakan, dan lepuhan. Selain itu, hal tersebut juga menandakan adanya kerusakan seluler yang dalam beberapa kasus dapat menyebabkan risiko kanker kulit.
Bahkan, pengguna tabir surya yang rajin mungkin tetap memiliki area yang terlewat sehingga kulit masih bisa terbakar matahari. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari solusinya.
Untungnya, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi sunburn dan mempercepat proses penyembuhan menurut para ahli. Penasaran? Langsung cari tahu lewat artikel berikut, yuk!
1. Lindungi kulit dari sinar matahari
Untuk mengatasi luka bakar matahari, segera hindarilah paparan matahari setelah kamu menemukan tanda-tandanya. Pastikan untuk tetap berada di tempat teduh sampai kulit sepenuhnya pulih.
Dr. Ranella Hirsch, seorang dokter kulit bersertifikat yang berbasis di Cambridge, Massachusetts, dilansir Byrdie, menyarankan agar menjauhi sinar matahari selama kulit masih terlihat merah, pink, atau mengelupas. Adanya tindakan ini dapat membantu kulit melewati proses penyembuhan dan mencegah kerusakan lebih lanjut akibat paparan sinar matahari yang berlebihan.
"Setelah kulit terkena luka bakar matahari, risiko kerusakan akibat paparan sinar matahari meningkat secara signifikan, dan risikonya akan lebih besar kali ini," ujar Dr. Michelle Henry, MD FAAD, seorang dokter kulit bersertifikat yang berbasis di New York City, dilansir laman yang sama.