- Gunakan pembersih wajah berbasis air atau gel yang ringan dengan surfaktan lembut dan pH seimbang sehingga cepat meresap ke dalam kulit
- Lakukan pembersihan rutin dua kali sehari tiap pagi dan malam
5 Tips Skincare Anti Greasy saat Musim Hujan, Wajib Jadi Rutinitas!

- Pembersihan wajah dengan produk berbasis air atau gel untuk mencegah pori tersumbat dan kelebihan minyak.
- Eksfoliasi ringan untuk mengatasi pori tersumbat dan risiko infeksi jamur serta bakteri.
- Tetap menggunakan tabir surya ringan, oil-free, dan cepat meresap meski cuaca mendung atau hujan.
Berbeda dengan musim kemarau yang bikin udara jadi kering, musim hujan membawa udara yang lebih lembap. Kelembapan yang tinggi ini menyebabkan kulit kita gak hanya berkeringat lebih banyak, tapi juga lebih rentan mengalami pori tersumbat, produksi minyak berlebih, dan kondisi kulit seperti ruam atau infeksi.
Makanya, jika kita keliru rutinitas skincare-nya, kulit bakal tampak greasy alias berminyak dan lengket. Lalu seperti apa perawatan yang disarankan?
1. Pembersihan yang tepat

Saat hujan, udara lembap sering tercampur dengan polusi, debu, dan keringat. Jangan heran kalau kulit kita akan lebih mudah tersumbat porinya. Meski terasa lembap di luar, kulit bagian dalam bisa kekurangan hidrasi, atau juga kelebihan minyak.
Lakukan ini untuk mencegahnya:
Hindari produk pembersih wajah berbasis minyak atau berbahan berat lainnya, serta hindari over-washing karena ini justru bisa merusak skin barrier.
2. Eksfoliasi untuk mengatasi pori tersumbat

Udara lembap saat hujan juga meningkatkan risiko infeksi jamur dan bakteri yang sering memunculkan jerawat atau komedo. Lakukan eksfoliasi ringan tiap sekali atau dua kali seminggu untuk membantu pengelupasan sel kulit mati dan sisa-sisa kotoran. Gunakan produk eksfoliasi yang ringan agar gak merusak barrier kulit dan memicu iritasi.
3. Tetap gunakan tabir surya

Meski cuaca mendung atau hujan, radiasi UV tetap bisa mencapai kulit melalui awan atau pantulan, lho! Karenanya, kita harus tetap menggunakan tabir surya. Pilih produk yang ringan, oil-free, dan cepat meresap. Jangan lupa aplikasikan ulang jika kamu banyak beraktivitas di luar ruangan atau setelah kegiatan berat.
4. Hindari produk dan kebiasaan yang memperparah kondisi lembap

Jangan gunakan produk skincare yang terasa sangat berminyak, parfum kuat, atau tekstur tebal yang menghalangi pernapasan kulit. Gunakan pakaian berbahan katun yang breathable, ganti pakaian basah segera, dan hindari menyentuh wajah terlalu sering karena rentan menyebabkan breakout.
5. Perawatan tambahan

Selain skincare, beberapa perawatan tambahan yang disarankan misalnya dengan memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup air. Hal ini karena meski gak panas terik, kondisi lembap saat hujan juga tetap bisa memicu hidrasi.
Selain itu, konsumsi makanan-makanan yang mengandung antioksidan, dan kurangi makanan berminyak atau gula karena bisa memperparah kondisi kulit. Jika berada di luar dan kulit terpapar hujan atau kelembapan tinggi, segera bilas atau bersihkan wajah untuk menghindari bakteri atau infeksi.
Saat musim hujan tiba, terkadang kita jadi mengabaikan perawatan wajah yang tepat karena menganggap udara lembap gak berpengaruh buruk buat kulit. Padahal kelembapan tinggi dan kondisi lingkungan yang lebih lembap bisa memicu berbagai permasalahan seperti pori tersumbat, jerawat atau komedo, dan rasa gak nyaman pada kulit. Dengan rutinitas skincare yang tepat, kita bisa menjaga kulit tetap sehat, bersih, dan anti greasy selama musim hujan.



















