TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Mencegah Bau pada Vagina, Jaga Kebersihan Diri!

Vagina menjadi area sensitif yang rentan beraroma tak sedap

ilustrasi vagina (unsplash.com/Dainis Graveris)

Vagina merupakan area sensitif bagi perempuan dan rentan sekali mengalami masalah apabila tidak dirawat dengan baik. Salah satu risiko yang bisa terjadi apabila tidak merawat vagina dengan tepat adalah rentan mengalami bau tidak sedap di area tersebut, sehingga mengganggu kepercayaan diri.

Sebetulnya bau tidak sedap pada vagina bisa diakibatkan karena banyak sekali faktor, termasuk salah satunya jika tidak merawat bagian tersebut dengan baik. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa tips berikut ini untuk mencegah bau pada vagina yang terasa sangat mengganggu.

Baca Juga: 7 Cara Mengembalikan Keseimbangan pH Vagina secara Alami

1. Rutin mengganti celana dalam

ilustrasi celana dalam (unsplash.com/ONNE Beauty)

Langkah pertama yang perlu kamu ingat adalah dengan rutin mengganti celana dalam setiap hari. Perempuan selalu mengalami self cleaning pada area vaginanya, sehingga hal ini membuat area tersebut jadi tampak lebih lembab dan rentan sekali beraroma tak sedap jika tak dirawat.

Risiko iritasi atau pun gatal pada vagina akan selalu ada, sehingga cara terbaik untuk menghindari potensi bau pada area tersebut adalah dengan rutin mengganti celana dalam. Jangan sampai justru menggunakan celana dalam yang lembab untuk waktu yang lama, sebab dapat mempengaruhi aroma pada area sekitar vagina.

2. Rajin membersihkan area vagina

ilustrasi vagina (unsplash.com/Alexander Grey)

Kamu perlu ingat bahwa area vagina ternyata memang harus dibersihkan secara rutin dan bukan hanya pada saat mandi saja. Tentunya hal ini karena memang area vagina rentan sekali mengalami kotor pada saat buang air besar atau pun buang air kecil, sehingga proses pembersihannya harus tepat.

Kamu perlu ingat bahwa membersihkan vagina biasanya dilakukan dari arah depan ke arah belakang untuk mencegah potensi perpindahan bakteri dari anus. Oleh sebab itu, jika kamu lebih rajin membersihkan area vagina, maka risiko bau pada bagian tersebut pun bisa lebih mudah untuk dihindari.

Baca Juga: 5 Penyebab Bibir Vagina Membesar, Bisakah Diperbaiki?

3. Sering mengganti pembalut saat datang bulan

ilustrasi pembalut (unsplash.com/Natracare)

Datang bulan menjadi hal yang terjadi pada hampir semua perempuan dan hal ini ternyata bisa memengaruhi aroma pada vagina. Kebersihan diri selama mengalami datang bulan ini harus dilakukan dengan cara-cara yang tepat, termasuk dengan cara mengganti pembalut setiap 3 atau 4 jam sekali untuk mencegah risiko iritasi atau pun bau yang tidak sedap.

Semakin sering mengganti pembalut pada saat datang bulan, maka kebersihan dan juga aroma tersedap pada vagina bisa diatasi dengan baik. Jika kamu justru malas mengganti pembalut pada saat datang bulan, maka hal ini akan semakin meningkatkan potensi bahwa tidak sedap pada area vagina.

4. Perbanyak mengonsumsi makanan probiotik

ilustrasi yogurt (unsplash.com/@saracervera)

Banyak orang yang mungkin tidak menyadari bahwa ternyata mengonsumsi makanan probiotik bisa menjadi pilihan tepat untuk menjaga kesehatan vagina. Hal ini karena biasanya vagina yang mengalami aroma tidak sedap diakibatkan karena banyaknya bakteri di area tersebut, sehingga memicu aroma-aroma yang mengganggu.

Jika kamu memperbanyak konsumsi makanan probiotik, seperti tempe atau pun yoghurt, maka hal ini akan membantu meningkatkan bakteri baik di area vagina, termasuk dengan menyeimbangkan kadar pH yang ada. Inilah yang membuat potensi bau tidak sedap pada vagina dapat terhindari dengan baik.

Verified Writer

Deska Chalis

Berusaha memperbanyak membaca dan menulis!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya