TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Manfaat Ajaib Bentonite Clay untuk Kecantikan, Wajib Dicoba!  

Seimbangkan minyak hingga tuntaskan jerawat #IDNTimesLife 

ilustrasi bentonite clay (fitoru.com)

Ada banyak bahan alami yang bisa digunakan untuk merawat kecantikan, salah satunya bentonite clay. Ini merupakan sejenis tanah liat alami yang sudah digunakan untuk merawat kecantikan sejak zaman kuno.

Bentonite clay terbentuk ketika abu vulkanik menua seiring waktu. Bentonit dikenal karena kualitas penyerapannya. Bahkan, tanah liat ini dapat menyerap berbagai partikel halus dari kulit.

Lantas, apa saja sih manfaat bentonite clay untuk kulit? Berikut adalah informasinya yang dirangkum dari laman The Healthy dan Skinkraft.

1. Menyerap minyak berlebih

ilustrasi kulit berminyak (pexels.com/SHVETS production)

Banyak orang dengan kulit berminyak berpikir bahwa mereka perlu menggunakan produk berbasis alkohol yang keras untuk menghilangkan minyak. Padahal, anggapan ini tidaklah benar.

Saat kamu menghilangkan minyak alami wajah, kulit akan memproduksinya secara berlebihan untuk mengimbanginya. Sebagai gantinya, gunakanlah bahan alami, seperti bentonite clay, yang bekerja dengan menyeimbangkan kadar sebum.

Bentonite clay memiliki kemampuan menarik minyak yang hebat. Ini membuatnya sangat baik untuk kulit berminyak. Untuk hasil yang maksimal, dalam mangkuk plastik atau kayu, campurkan bentonite clay dan cuka sari apel dengan perbandingan yang sama. Oleskan masker secara merata ke kulit, diamkan selama 20 hingga 30 menit, dan bilas dengan air hangat.

Baca Juga: Jangan Salah Pilih! 5 Kandungan Skincare untuk Kulit Berminyak

2. Membersihkan pori-pori

ilustrasi pori-pori (unsplash.com/Taylor Young)

Polusi dapat masuk ke dalam pori-pori kulit dan mengakibatkan berbagai masalah. Nah, bentonite clay memiliki efek sebagai pembersih pori. Saat diaktifkan dengan cairan, campuran ini bertindak seperti magnet dan spons, mengikat dan menyerap kotoran bermuatan positif, seperti logam berat, sebum berlebih, dan bakteri.

Karenanya, bentonite clay layak menjadi bagian dari rutinitas kecantikan, khususnya untuk detoksifikasi kulit. Menggunakan masker tersebut secara teratur akan mencegah pori-pori tersumbat.

3. Melindungi kulit dari bahaya sinar matahari

ilustrasi perempuan sedang berjemur (pixabay.com/Victoria_Borodinova)

Bentonite clay juga menawarkan perlindungan kulit dari sinar matahari. Bentonite clay melindungi kulit dari radiasi UVA dan UVB yang berbahaya.

Sebuah penelitian tahun 2014 yang dilaporkan dalam Journal of Biomedical Physics & Engineering menunjukkan bahwa bentonite clay dapat secara efektif melindungi kulit dari sinar matahari. Cara penggunaannya:

  • Siapkan mangkuk dan campurkan bentonite clay dan air mawar,
  • aduk merata dan oleskan pada wajah dan area lain yang sering terkena sinar matahari,
  • biarkan selama 15 menit dan biarkan kering
  • bilas dengan air hingga bersih.

4. Mengurangi jerawat

ilustrasi jerawat (pixabay.com/SharonMcCutcheon)

Kekuatan adsorben bentonite clay yang luar biasa bukan hanya mampu mengatasi minyak berlebih, tetapi juga kotoran, bakteri, dan kuman menempel di permukaan kulit. Pada gilirannya, ini akan mengurangi kemungkinan munculnya jerawat.

Menggunakan masker bentonite clay dapat membantu kamu mengurangi masalah jerawat dan peradangan kulit. Kamu bisa menggunakannya seminggu sekali untuk hasil terbaik.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Skincare untuk Kulit Kering dari Produk Drugstore!

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya