Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kulit kombinasi merupakan tipe kulit yang berminyak sekaligus kering di area yang berbeda. Salah satu cirinya ditandai dengan area T-zone (dahi, hidung, dan dagu) yang berminyak, sementara pipi kering. Perawatannya tentu berbeda dibandingkan tipe kulit lainnya. Kulit kombinasi mengharuskan pemiliknya untuk menerapkan perawatan dari dua tipe kulit yang berbeda secara sekaligus.
Apa kamu sering kesulitan dan bingung bagaimana harusnya merawat kulit kombinasimu? Tujuh tips di bawah ini mungkin bisa membantumu!
1. Pakai cleanser yang lembut
freepik.com/wayhomestudio Memakai gentle cleanser atau pembersih muka yang lembut mungkin sudah jadi petuah yang sering kamu dengar. Namun, ini memang penting, lho, apalagi untuk pemilik kulit kombinasi.
Cleanser yang “keras” justru akan bikin area kulit wajahmu yang kering makin kering dan yang berminyak makin gak terkontrol. Pakai cleanser yang memberi sensasi kesat pada kulit mungkin terasa menggoda bagi pemilik kulit berminyak atau kombinasi, tapi ini hanya akan membuat area kulit berminyakmu memproduksi lebih banyak minyak untuk mengganti kelembapan yang hilang.
2. Pilih produk non-comedogenic
Satu lagi aturan pakem yang harus diikuti oleh pemilik kulit kombinasi dan berminyak: gunakan produk non-comedogenic. Ini karena area kulit berminyak cenderung punya pori-pori besar dan minyak berlebih membuat kotoran mudah menyumbat pori-pori. Kalau pori-pori sudah tersumbat, muncul deh masalah-masalah seperti komedo sampai breakout.
Oleh karena itu, carilah produk skincare dengan label non-comedogenic. Produk-produk ini diformulasi khusus supaya gak menyumbat pori-pori, yang pasti ramah untuk pemilik kulit kombinasi dan berminyak.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Produk Skincare yang Ampuh Atasi Kulit Iritasi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Hindari kandungan alkohol
Alkohol banyak ditemukan pada produk-produk skincare untuk kulit berminyak karena membuat produk lebih mudah menyerap di kulit dan meninggalkan kesan yang mattifying. Namun, alkohol (bad alcohol lebih tepatnya) punya efek mengeringkan kulit. Hal ini membuat alkohol jadi salah satu kandungan yang perlu dihindari oleh pemilik kulit kombinasi kering-berminyak.
Mengutip laman Byrdie, beberapa bad alcohol yang perlu kamu waspadai, di antaranya SD Alcohol 40, alkohol denat, ethanol, dan isopropyl alcohol.
4. Gunakan BHA untuk eksfoliasi kulit
freepik.com/diana.grytsku Jangan lewatkan tahap eksfoliasi kulit sekalipun tipe kulitmu adalah kombinasi kering-berminyak. Kalau kamu bingung jenis eksfoliasi apa yang baiknya kamu gunakan, coba chemical exfoliation (tanpa scrub) menggunakan BHA.
Menurut Paula’s Choice, BHA bantu kulit mengangkat sel kulit mati, membersihkan pori-pori, mengurangi kulit berminyak, sampai menghaluskan tekstur kulit yang kasar dan mengelupas khas tipe kulit kering. Ini paket lengkap deh buat kulit kombinasi. Jangan lupa untuk patch test produk yang hendak kamu pakai, ya!
5. Rawat dua area kulit dengan tipe berbeda secara terpisah
Yap, kedengarannya merepotkan, tapi bisa dibilang inilah cara paling aman dan ampuh untuk merawat kulit kombinasi.
Coba pakai pelembap yang ringan dan punya matte finishing pada area kulit yang berminyak dan gunakan pelembap yang lebih tebal dan kaya untuk mengunci kelembapan pada area kulit yang kering. Kamu juga bisa coba multimasking atau menggunakan dua masker wajah yang berbeda sesuai kebutuhan area kulit wajahmu. Dengan begini, area wajahmu dapat perawatan yang sesuai dengan tipe kulitnya.
6. Selalu pelajari reaksi kulitmu
Jangan bosan-bosan untuk selalu mempelajari bagaimana reaksi kulitmu terhadap perawatan yang kamu lakukan. Entah itu kamu sedang mencoba produk skincare khusus kulit kombinasi ataupun melakukan perawatan terpisah sesuai tips di atas. Kamu yang paling mengerti dan mengenali kulitmu, jadi kamu bisa menyesuaikan perawatan seperti apa yang cocok buatmu.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Skincare yang Bisa Bantu Redakan Kulit Berjerawat
