TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kulit Tetap Sehat dan Seimbang dengan Microbiome Friendly Skincare!

Kulit berjerawat adalah tanda kulit tak seimbang

Microbiome friendly skincare (dok.Nusantics)

Mendukung serta konsep microbiome friendly skincare yang tengah berkembang pesat, Nusantics selaku perusahaan bioteknologi berbasis teknologi genomics, dengan bangga menghadirkan Biome Beauty. Dapat dikatakan bahwa inovasi ini menjadikan Biome Beauty sebagai microbiome friendly skincare pertama di Indonesia.

Tahukah kamu apa itu microbiome dan bagaimana peranannya untuk kesehatan kulit kita? Melalui konferensi pers peluncuran Biome Beauty di Daun Muda Soulfood by Peresthu, Jakarta pada Selasa (27/9/2022) dijelaskan mengenai microbiome friendly skincare.

Nah, artikel kali ini pun akan membahas seputar microbiome yang berhubungan dengan keseimbangan kulit serta solusi yang ditawarkan oleh Nusantics. Mari simak bersama!

1. Apa itu microbiome friendly skincare?

Konferensi pers Nusantics (dok.Nusantics)

Microbiome friendly skincare saat ini tengah berkembang pesat di Indonesia. Meski begitu, hal tersebut turut diiringi oleh berbagai pertanyaan tentang apa yang menjadikan skincare dapat dikatakan sebagai microbiome friendly?

Faktanya, produk skincare dapat disebut microbiome friendly jika formula atau kandungannya gak mengganggu keberadaan microbiome kulit dan ramah lingkungan. Dengan begitu, keseimbangan kulit melalui microbiome akan terjaga.

2. Mengenal microbiome

ilustrasi wanita menggunakan skincare (pexels.com/ Sora Shimazaki)

Microbiome atau yang lebih dikenal sebagai virus, jamur, bakteri, dan archea ini, sering kali dianggap sebagai sumber penyakit, lho! Padahal, microbiome justru memiliki peran penting bagi imunitas di tubuh manusia.

“Menerjemahkan pentingnya microbiome ke dalam sebuah lifestyle brand, akan membuat microbiome yang selama ini ‘tak berharga’ menjadi ‘berharga’,” jelas Sharlini Eriza Putri, Co-Founder dan CEO Nusantics lebih lanjut perihal keberagaman dan keseimbangan microbiome yang sangat penting bagi imunitas tubuh.

Baca Juga: 5 Skincare dengan Ekstrak Bunga, Mengatasi Berbagai Masalah Kulit!

3. Microbiome kulit yang gak seimbang

ilustrasi peradangan di kulit (pexels.com/AnnaNekrashevich)

Munculnya beberapa permasalahan kulit seperti berjerawat, beruntusan, break out, kusam, dan warna kulit tidak merata dapat disebabkan oleh microbiome kulit yang sedang gak seimbang. Akibatnya, kulit jadi didominasi oleh bakteri.

“Apabila microbiome tidak seimbang, dapat diatasi dengan penggunaan skincare yang ramah untuk microbiome kulit, yang tidak mengganggu keberagamannya, dan mampu mengembalikan kulit sehat kita,” ungkap dr. SK Sulistyaningrum, Sp.KK., dokter spesialis kulit.

4. Pengaruh ketidakseimbangan microbiome kulit

ilustrasi perempuan gak percaya diri (pexels.com/Tan Danh)

Masalah kulit yang timbul jelas bukanlah sesuatu yang sederhana. Kemungkinan terburuknya, permasalahan kulit tersebut dapat mempengaruhi kualitas hidup dan membuat mereka jadi gak percaya diri.

Untuk itu, penting bagi kamu selalu merawat diri dan kulit guna menjaga keseimbangan microbiome. Jika microbiome kulit seimbang, maka dapat memperkuat skin barrier dan melindungi kulit dari bakteri berbahaya. Kamu gak perlu khawatir lagi deh soal permasalahan kulit!

Baca Juga: Bekas Jerawat Bopeng Bisa Sembuh Pakai Skincare? Ini Kata Dokter

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya