Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Klamby menjadi brand modest wear lokal pertama yang berhasil tampil dan memamerkan koleksinya di London Fashion Week pada Senin (19/09/2022). Koleksi yang dipamerkannya ini bertemakan The Tudor Rose from "The Tea Party."
Setelah berhasil memamerkan koleksinya di Spring/Summer 2022 London Fashion Week, kini Klamby merilis koleksinya itu yang dapat dibeli melalui offline dan online store. Inilah beberapa konsep menarik dari koleksi yang diluncurkan Klamby di LFW 2022.
1. Mengenal brand Klamby
Klamby di London Fashion Week 2022 (dok. gettyimages) Wearing Klamby merupakan salah satu fashion brand terbesar di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 2012. Klamby merupakan brand busana muslim yang sering menghadirkan fashion style dengan mengangkat budaya Indonesia.
Seluruh koleksi yang diluncurkan Klamby terinspirasi dari budaya Indonesia, termasuk tunik, blouse, hijab, dan sebagainya. Itulah mengapa, koleksinya di London Fashion Week pun mengangkat warisan budaya Indonesia dan hijab-friendly.
2. Koleksi yang dihadirkan Klamby mengusung warisan budaya Indonesia
Klamby di London Fashion Week 2022 (dok. gettyimages) Pendiri sekaligus desainer Klamby, Nadine Gaus, mengangkat kekayaan budaya Indonesia untuk dijadikan inspirasi dalam koleksinya ini. Karena ternyata keragaman budaya Indonesia pun sangat unik untuk diusung dalam sebuah fashion style.
"Keragaman Indonesia juga meluas ke berbagai sistem kepercayaan. Kekayaan budaya Indonesia melahirkan begitu banyak karya seni dan fashion. Banyak fashion Indonesia yang terinspirasi dari budaya Indonesia. Seperti Klamby yang mengangkat Tenun Garut di ajang London Fashion Week," jelasnya.
Baca Juga: 9 Style Muslimah dengan Balutan Modest Fashion di Toko Baru Klamby
3. Klamby terinspirasi dari tekstil tenunan tangan Jawa, yakni Tenun Garut
Klamby di London Fashion Week 2022 (dok. gettyimages) Warisan budaya Indonesia yang dijadikan inspirasi oleh Klamby adalah tekstil tenunan tangan dari Jawa, atau lebih tepatnya bernama Tenun Garut. Koleksi Klamby pun dihiasi dengan motif berbagai bunga khas Indonesia.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Mulai dari bunga anggrek, melati, hingga rafflesia arnoldii. Bunga tersebut menyimbolkan citra bangsa Indonesia, diantaranya the flower of charm (puspa pesona), the flower of nation (puspa bangsa), dan the rare flower (puspa langka).
Palet yang diusung adalah warna netral klasik yang bold serta playful. Kainnya ini diproduksi melalui proses tekstil, sehingga terdapat beberapa detail khusus dari serat alami di berbagai koleksinya. Proses tekstil yang dilakukan pun menggunakan teknik tenun dengan alat non-mesin tradisional atau ATBM.
4. Nama tema dari koleksinya ini terinspirasi dari Ratu Elizabeth II
Klamby di London Fashion Week 2022 (dok. gettyimages) Selepas kematian Ratu Elizabeth II, Nadine Gaus dan tim desainer Klamby terinspirasi untuk menciptakan koleksi yang terinspirasi darinya. Itulah mengapa, terdapat koleksi gaun hitam siluet sebagai penghormatan untuk Ratu Elizabeth II.
Nama "The Tudor Rose" pun terinspirasi dari Ratu Elizabeth II yang merupakan bunga kesukaan Ratu sekaligus bunga nasional Inggris dalam war of the roses. Koleksi gaun hitamnya ini dikenakan oleh Patricia Gouw dalam runway di London Fashion Week 2022.
Baca Juga: Klamby, Brand Lokal Pertama yang Akan Tampil di London Fashion Week
