TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kesalahan Morning Skincare yang Harus Dihindari, Apa Saja?

Jangan sampai kulitmu jadi rusak

ilustrasi melakukan rangkaian skin care (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Rutinitas skincare harian adalah salah satu kegiatan yang gak boleh terlewatkan. Biasanya, untuk perawatan siang dan malam memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Jika rangkaian skincare malam bertujuan untuk meregenerasi kulit wajah, maka skincare siang untuk menyiapkan dan melindungi kulit dari faktor lingkungan secara proaktif.

Dokter kulit, Ava Shamban, dilansir Byrdie, mengungkapkan bila sebenarnya gak ada yang namanya rutinitas skincare yang 'benar', tapi ada cara yang lebih optimal untuk mengaplikasikan produk. Apalagi, banyak orang yang masih melakukan kekeliruan ketika hendak menerapkan perawatan siang hari, sehingga hasilnya gak optimal.

Lantas, apa sajakah kesalahan morning skincare routine yang sering dilakukan? Yuk, simak penjelasannya di bawah!

1. Gak mencuci wajah

ilustrasi mencuci wajah (pexels.com/Polina Kovaleva)

Kamu mungkin telah melakukan perawatan malam hari dengan tepat, seperti membersihkan makeup, mencuci wajah, dan menggunakan rangkaian skincare sebelum tidur. Sehingga, ketika bangun di pagi hari kulit wajah terasa bersih karena kamu gak melakukan aktivitas apa pun. 

Hal tersebut gak jarang membuat banyak orang beranggapan bahwa rasanya gak perlu mencuci wajah dengan sabun pencuci. Padahal, Rachel Nazarian, dokter kulit bersertifikat, dikutip Byrdie, menjelaskan bahwa saat tidur, wajahmu berguling-guling dengan minyak dari rambut, sel kulit mati dari tubuh, bakteri, air liur, dan itu semua perlu dibersihkan sebelum menerapkan rejimen pagimu.

2. Menggunakan terlalu banyak produk skincare

ilustrasi menggunakan skin care (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kamu mungkin beranggapan, ketika menggunakan rangkaian skincare yang banyak di pagi hari, maka itu akan semakin baik untuk kulit wajahmu karena nutrisi yang diberikannya lebih banyak. Padahal, cara itu kurang tepat karena bisa berisiko memunculkan reaksi alergi pada kulit wajah.

Shamban merekomendasikan, "Standar emas saya untuk morning skincare adalah, antioksidan, vitamin C, asam hialuronat, ceramide, niacinamide, polifenol, gliserin, dan tabir surya. Terlalu banyak menggunakan bahan aktif lain seperti laktat, glikolat, salisilat adalah kesalahan perawatan kulit yang besar, terutama di pagi hari".

Baca Juga: 6 Kesalahan dalam Menggunakan Skincare bagi Pemilik Kulit Kering

3. Melewatkan penggunaan pelembap dan sunscreen

ilustrasi menggunakan pelembap (pexels.com/cottonbro studio)

Produk skincare lain yang gak boleh sampai terlewatkan di pagi hari adalah pelembap dan tabir surya atau sunscreen. Mencuci wajah dengan sabun dan melewatkan pelembap hanya akan membuat wajah terasa kencang dan kering. Hal tersebut juga gak secara langsung bisa menyebabkan produk lain yang kamu gunakan di pagi hari jadi menderita.

Selain itu, penggunaan tabir surya juga memiliki peran yang sangat penting karena berfungsi sebagai pelindung kulit dari paparan sinar UV dan kerusakan kulit. Dikutip shefinds, Marisa Garshick, dokter kulit bersertifikat, mengungkapkan, mengurangi SPF di pagi hari akan membuat kerusakan yang gak dapat diperbaiki seiring waktu.

"Mengenakan tabir surya harus selalu menjadi bagian dari rutinitas pagi kamu, karena memakai tabir surya melindungi kulit kamu dari kerusakan akibat sinar UV yang dapat terjadi dan berkontribusi terhadap kanker kulit dan tanda-tanda penuaan kulit termasuk kerutan, bintik coklat, garis halus dan perubahan tekstur. Bahkan jika kamu berada di dalam ruangan, kamu masih dapat terpapar sinar UVA yang menembus melalui jendela,” jelasnya.

4. Menggunakan bahan anti-aging yang salah

ilustrasi menggunakan produk skin care (pexels.com/KoolShooters)

Produk perawatan anti-aging merupakan salah satu yang cukup banyak digunakan banyak orang. Sebenarnya, gak ada yang salah dengan itu selama penggunaannya tepat, karena bisa meminimalkan garis-garis halus dan kerutan yang ada.

Tapi, Shamban mengungkapkan, dosis tinggi dari dari pergantian sel kulit akan meningkatkan retinol dan asam alfa-hidroksi (asam pengelupas seperti glikolat dan laktat) yang bisa membuat kulitmu jadi lebih sensitif terhadap matahari. Sebenarnya, tubuhmu secara alami dapat meregenerasi sel saat tertidur, jadi sebaiknya simpan retinol, retinoid, dan AHA untuk penggunaan malam hari.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Skincare untuk Tipe Kulit Wajah Kusam

Verified Writer

Nurkorida Aeni

Mari berteman!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya