Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
“Apa sih bedanya Eau de Toilette & Eau de Parfum? Kan Eau de Parfume lebih tahan lama, kalau gitu beli Eau de Parfume aja!”
Eits, jangan salah. Dua tipe wewangian ini punya fungsi berbeda yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu, lho. Memang benar, konsentrasi pada Eau de Parfume lebih tinggi sehingga wanginya dapat menempel lebih intens pada tubuh.
Tapi Eau de Toilette bisa menjadi pilihan tepat bila kamu ingin parfum yang secara instan memberikan kesegaran tanpa kesan terlalu pekat. Nah, berikut ada 4 tips yang bisa kamu lakukan untuk menjaga ketahanan aroma Eau de Toilette di tubuh kamu.
1. Semprotkan setelah kamu mandi
Ilustrasi memakai parfum setelah mandi (pexels.com/Karolina Grabowska) Sesaat setelah mandi dan mengeringkan tubuh dengan sempurna, kamu dapat menyemprotkan Eau de Toilette langsung pada badanmu. Kondisi tubuh kamu yang sudah bersih dan lembab mampu mempertahankan intensitas wewangian sehingga aromanya tinggal lebih lama.
Cara ini cocok banget buat kamu yang punya aktivitas padat seharian. Pasalnya, aroma Eau de Toilette bisa memberi rasa nyaman saat tubuhmu berkeringat. Jadi jangan khawatir soal bau badan.
2. Oleskan body butter atau lotion sebelum menyemprotkan wewangian
Ilustrasi memakai lotion (pexels.com/Sora Shimazaki) Bila badanmu tidak terhidrasi dengan baik, wewangian dapat lebih cepat menguap dan tidak 'terkunci' di titik-titik semprotan. Akan jauh lebih baik bila kamu mengolesi badan terlebih dahulu dengan pelembap.
Cara tersebut akan membuat wewangian bisa bertahan dengan baik pada kondisi tubuh yang lembap. Jadi kamu akan lebih leluasa bergerak ketika beraktivitas dan tak perlu khawatir aroma wangimu hilang lebih cepat.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Parfum Brand Lokal Harga Rp100 ribuan
3. Semprotkan pada titik nadi
Ilustrasi menyemprotkan parfum pada titik nadi (pexels.com/Анна Хазова) Beberapa titik di tubuh kita memiliki temperatur lebih hangat dari yang lainnya. Beberapa di antaranya seperti belakang telinga, leher, tulang selangka, pergelangan tangan, belakang siku, dan belakang lutut.
Titik-titik inilah yang mampu menonjolkan wewangian dari tubuh. Jadi kamu bisa menyemprotkan parfum agar aromanya tercium lebih dominan. Selain itu, cara ini juga membuat pemakaian parfum lebih efekif.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Spray, don’t rub!
OH! SWEET Dulce de Leche Eau de Toilette (doc. Oriflame) Hindari kebiasaan menggosok wewangian yang sudah disemprotkan di bagian tubuh karena dapat merusak aroma Top Note yang mengakibatkan wewangian tidak tercium sebagaimana mestinya. Sebagai alternatif, diamkan terlebih dahulu sampai wewangian mengering sempurna.
Di bulan ini, Oriflame memiliki wewangian unik keluaran terbaru OH! SWEET Dulce de Leche Eau de Toilette yang manis dan menggiurkan layaknya makanan penutup dessert. Aroma Peach Candy-nya memberikan kesan sweet fruity pada Top Note-nya.
Kemudian, aroma Rose Jelly sebagai Heart Note menyeruak memberikan kesegaran ala floral yang dilengkapi dengan sentuhan jasmine dan lily of the valley. Terakhir sebagai Base Note, aroma kuat dari Dulce de Leche layaknya susu karamel menyempurnakan wewangian yang penuh semangat ini.
Baca Juga: 5 Parfum Lokal yang Memiliki Kemasan Mewah dan Elegan
