TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Cewek Jomblo Gak Perlu Baper Saat Ditanya 'Kapan Nikah?'

Nah lho, bentar lagi mau hari raya Idul Fitri

unplash/HenriPham

Status jomblo selalu saja menjadi sasaran bulan-bulanan. Seolah-olah jomblo merupakan makhluk hidup yang paling mengenaskan di muka bumi.

Akibatnya, banyak remaja hingga dewasa yang belum punya pasangan mudah baper alias bawa perasaan saat dibully. Terutama para perempuan. Sebab, perasaan mereka selalu lebih dominan ketimbang logika.

Padahal, menjadi seorang jomblo tidaklah seburuk yang kita duga. Justru, masa-masa dalam kesendirian ini menjadi golden moment yang bermanfaat jika dikelola dengan baik. Sebagai jomblo, kamu tidak perlu meratapi nasib.

Ada beberapa alasan yang bisa menguatkanmu di kala orang lain mengusik kejombloanmu. Apalagi jika sudah ditanya "Kapan nikah?". Mau tahu? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

1. Lebih baik gunakan waktu untuk mendewasakan diri

unplash/ChristopherCampbell

Sebagai seorang jomblo, kamu harus melek dengan realita hidup. Termasuk fakta-fakta kehidupan pasangan baru dan muda. Banyak di antara mereka yang gagal mempertahankan pernikahan, hanya karena tidak bisa menerima kepribadian atau kebiasaan satu sama lain.

Sebagai jomblo, kamu cukup beruntung karena prahara tersebut tidak menimpa hidupmu. Nah, teruslah belajar mendewasakan diri.

Terus evaluasi diri setiap hari, apa saja sisi kekanak-kanakan yang masih melekat pada dirimu? Daftar itulah yang menjadi acuanmu untuk memperbaiki kepribadian berkelanjutan.

1. Fokus pada pekerjaan dan penataan karier

unplash/rawpixel

Sebagai jomblo, jangan pernah iri dengan kemesraan atau keromantisan orang lain bersama pasangannya. Kamu juga akan merasakannya suatu saat nanti. Bahagia itu akan lengkap jika karier dan urusan pekerjaanmu sudah tertata dengan baik.

Keharmonisan kalian akan terganggu jika saat hidup bersama, sama-sama sibuk mencari pekerjaan.

Ingat, kebutuhan akan meningkat dari biasanya. Sebab, konsekuensi dari pernikahan adalah hadirnya seorang anak. Pikirkan biaya hidup mereka sejak kamu jomblo.

2. Masih banyak buku yang belum dibaca

unplash/ClemOnojeghuo

Menikah tidak cukup dengan modal kemauan saja. Tapi, harus dilandasi dengan wawasan dan pengalaman yang bermanfaat. Persiapkan dirimu menjadi orangtua yang baik, bukan sekadar istri yang dicintai.

Jadi, kamu perlu banyak membaca buku-buku seperti tentang cara mendidik anak dari sudut pandang agama, psikologi, kecerdasan anak, perkembangan ekonomi, politik, sosial dan budaya.

Ini sangat penting, karena wawasan parenting saja tidak cukup. Wawasan umum juga tidak kalah penting buat kehidupanmu kelak.

3. Masih banyak pengalaman berharga yang sayang dilewatkan begitu saja

unplash/JuliaKomarova

Pengalaman berharga akan membuatmu lebih waspada dan berhati-hati. Kesannya sangat mendalam. Itu sebabnya, kamu harus memperbanyak pengalaman di berbagai peristiwa, pertemanan dan tempat.

Ketika kamu bertemu dengan berbagai macam karakter orang, mengikuti seminar atau pelatihan dan travelling, akan banyak pelajaran yang kamu rasakan.

Verified Writer

Uswatun Niswi

Penyuka fiksi dan animasi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya