5 Trik Hemat Ala Ibu Rumah Tangga Jepang Ini Perlu Kamu Tiru
Perencanaan di awal bulan itu sangat penting!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Jepang, menjadi seorang ibu rumah tangga juga dianggap sebuah pekerjaan. Selain merawat keluarga dan rumah, perempuan juga harus bisa menghitung biaya hidup agar dapat menabung dengan jumlah besar. Mayoritas rumah tangga di Jepang adalah keluarga kelas menengah.
Gaji bulanan pekerja kantoran biasanya hanya cukup untuk biaya hidup, selain itu untuk biaya sekolah anak-anak disana sangat mahal. Karena gaji suami tidak terlalu tinggi dan biaya hidup terlalu tinggi, maka ibu rumah tangga disana memiliki kebiasaaan untuk menghitung biaya mereka secara cermat untuk menghemat uang sebanyak yang mereka bisa. Berikut ini trik menghemat pengeluaran ala ibu rumah tangga di Jepang.
1. Mengambil semua gaji secara tunai
Meskipun gaji selalu dibayar tepat waktu ke rekening, biasanya mereka akan menarik semua secara tunai agar lebih mudah dikelola, karena uang yang ada di rekening lebih sulit untuk dikontrol dan dilacak pengeluarannya secara debit. Uang yang telah ditarik secara tunai lalu dipisahkan sesuai dengan kebutuhan ke dalam amplop terpisah atau money organizer, misalnya untuk kebutuhan sehari-hari, bayar tagihan, transportasi atau untuk di tabung. Dengan cara itu, sudah pasti gaji bulanan akan langsung terpakai untuk hal yang memang sudah direncanakan sebelumnya. Untuk menjalankan tips hemat ini, perlu juga kamu meniru kedisiplinan dan komitmen para ibu rumah tangga di Jepang.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.