Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seorang wanita memakai body butter (pexels.com/SHVETS production)
ilustrasi seorang wanita memakai body butter (pexels.com/SHVETS production)

Intinya sih...

  • Body oil dan body butter memiliki perbedaan tekstur dan bahan dasar

  • Manfaat body oil termasuk mengontrol produksi minyak, aman untuk semua jenis kulit, memberikan efek kilau pada kulit

  • Manfaat body butter termasuk melembapkan kulit yang sangat kering, memberikan efek hidrasi yang bertahan lebih lama, bisa menghidrasi bagian kulit yang lebih keras

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pelembap merupakan komponen penting dalam setiap rutinitas perawatan kulit, baik wajah maupun badan. Pelembap tidak hanya membantu menjaga hidrasi kulit, tetapi juga memelihara kulit agar tampak bercahaya.

Body oil dan body butter adalah dua jenis pelembap tubuh yang sering digunakan. Meskipun memiliki manfaat tersendiri, tapi pemilihan body oil dan body butter yang tepat bisa mendorong kesehatan kulit.

Lantas, manakah yang lebih ampuh lembapkan kulit? Body oil atau body butter? Biar gak salah pilih, mari simak penjelasannya dari para ahli berikut ini!

1. Pengertian body oil dan body butter

ilustrasi mengoleskan body butter pada kulit (pexels.com/Sora Shimazaki)

Dikutip Skincare, seorang dokter kulit bersertifikat yang berbasis di New York City, Dr. Joshua Zeichner, mendefinisikan body oil sebagai produk perawatan tubuh yang dirancang khusus untuk menghidrasi sekaligus menutrisi kulit. Sesuai namanya, produk ini berbahan dasar minyak yang terdiri dari campuran minyak nabati, vitamin, dan minyak esensial, seperti jojoba oil, argan oil, dan coconut oil.

Karena teksturnya berminyak, produk tersebut bisa memberi efek kilau di kulit dengan sensasi sedikit lengket. Walaupun begitu, produk ini dapat meresap jauh ke dalam lapisan kulit, meningkatkan fungsi skin barrier sekaligus menutrisi kulit secara mendalam.

Sedangkan, body butter adalah produk body care yang memiliki tekstur krim karena bahan dasarnya berbasis minyak. Dikutip Byrdie, produk ini bisa melembapkan kulit yang sangat kering serta mengunci hidrasi dalam waktu lebih lama. Karena teksturnya kental, terkadang body butter membutuhkan banyak waktu untuk meresap.

2. Manfaat body oil

ilustrasi body oil (pexels.com/Karolina Grabowska)

Adapun manfaat body oil, antara lain:

  1. Mengontrol produksi minyak di kulit: Kandungan minyak nabati dalam body oil bisa meniru lipid alami pada kulit manusia, sehingga memungkinkannya memperbaiki skin barrier sekaligus membantu menyeimbangkan produksi minyak di kulit.

  2. Aman untuk semua jenis kulit: Karena diperkaya bahan-bahan alami, body oil tergolong aman untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif dan berminyak. Walau berbasis minyak, produk ini tidak terasa berat atau menimbulkan jerawat.

  3. Memberikan efek kilau pada kulit: Jika kamu ingin kulit tubuh lebih bercahaya, body oil bisa menjadi pilihan tepat. Selain membuat kulit terasa halus nan lembut, produk ini juga memberi efek berkilau dan bercahaya yang bikin kulit terlihat glowing.

3. Manfaat dan kekurangan body butter

ilustrasi memakai body butter (pexels.com/RODNAE Productions)

Berikut ini sejumlah manfaat body butter yang akan kamu rasakan:

  1. Efektif melembapkan kulit yang sangat kering: Baik kulit kering bersisik maupun pecah-pecah, body butter bisa membantu mengurangi masalah tersebut karena formulasinya terdiri dari kombinasi mentega dan minyak.

  2. Memberikan efek hidrasi yang bertahan lebih lama: Dengan tekstur lebih pekat dibandingkan body oil, body butter menjadi pilihan efektif untuk menjaga kelembapan kulit dalam waktu yang lama.

  3. Bisa menghidrasi bagian kulit yang lebih keras: Body butter memiliki keunggulan yang mampu menghidrasi kulit lebih keras, seperti kulit pada bagian lutut, tumit, dan siku.

4. Mana yang lebih ampuh melembapkan kulit?

ilustrasi body butter (pexels.com/Vilvah Store)

Jika dipahami dari segi formula dan manfaatnya, jelas body butter lebih efektif melembapkan kulit, termasuk kulit super kering. Teksturnya cenderung padat dan kaya akan emolien, sehingga bekerja lebih intens dibandingkan body oil.

“Tekstur body butter yang cenderung lebih berat dan kental dibandingkan body oil bisa memberi hasil akhir kulit yang tampak berminyak, sehingga sangat cocok untuk kulit pecah-pecah,” ujar Brendan Camp, MD, dokter spesialis kulit bersertifikat di MDCS Dermatology, New York City, dikutip Byrdie.

5. Cara mengaplikasikan body oil dan body butter

ilustrasi body oil (pexels.com/Vandana Vankhede)

Menurut Rachel Nazarian, MD, FAAD, dokter kulit bersertifikat dan asisten profesor klinis di Mount Sinai Hospital Department of Dermatology, baik body oil maupun body butter, keduanya perlu dioleskan ke kulit sehabis mandi. Sebab, setelah mandi kulit masih terasa lembap, sehingga mendorong penyerapan skincare agar lebih optimal.

“Setelah mandi, segera tepuk-tepuk kulit dengan handuk, lalu oleskan pelembap. Cara ini akan membantu mengunci kelembapan semaksimal mungkin,” katanya kepada Byrdie.

Tak sampai di situ, Dr. Nazarian menyarankan agar memakai produk pelembap sedikit demi sedikit serta fokus pada area kulit yang sangat kering. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kulit terhidrasi tanpa sensasi berminyak yang berlebihan.

Body oil dan body butter termasuk produk yang berfungsi melembapkan kulit. Karena kedua produk ini menawarkan fungsi serta formula yang berbeda, penting untuk menyesuaikannya dengan jenis kulitmu. Dengan begitu, baik saat kamu memilih body oil maupun body butter, keduanya bisa memberikan hasil yang optimal pada kulitmu.  

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team