Kita tahu bahwa di dunia ini ada dua tipe perempuan, yakni mereka yang low value dan high value. High value woman tentu masuk ranah positif. Sebab, ia menjadi sosok perempuan yang disegani, dihormati, dan menjungjung tinggi keberadaannya.
Sebaliknya, perempuan low value cenderung akan dipandang gampang atau "murah", mudah disakiti, dilecehkan, diselingkuhi, dan berbagai kata negatif lainnya. Tentunya, menjadi perempuan low value adalah mimpi buruk bagi setiap perempuan. Lalu, bagaimana low value woman itu? Simak lima cirinya di bawah ini.