“Gak cuma efektif menetralkan radikal bebas dan mendukung produksi kolagen, Vitamin C dapat membantu mengatasi bintik hitam dan mencerahkan kulit kusam,” ujar dokter kulit Marisa Garshick, MD, FAAD, dilansir IPSY.
7 Kandungan Skincare Antipolutan Terbaik Menurut Para Ahli

Polusi udara dapat muncul di sekitar kita, baik itu berupa asap kendaraan bermotor, debu, atau asap rokok. Partikel polusi yang menempel di udara jika mengenai kulit bisa mengakibatkan berbagai masalah, mulai dari timbulnya jerawat, kulit kusam, sampai memperburuk penyakit kulit inflamasi, seperti eksim dan psoriasis.
Dikutip dari The Independent’s, Dr. Anjali Mahto, konsultan dokter kulit di klinik Harley Street Skin55, mengatakan bahwa polutan udara berpotensi mempercepat proses penuaan pada kulit. Dalam hal ini, kulit tidak hanya mengalami kerutan dan garis-garis halus, tetapi juga hiperpigmentasi yang kerap susah dihilangkan.
Kendati demikian, kamu tidak mungkin kan terus-menerus berlindung di dalam rumah? Meskipun kondisi lingkungan sulit dikendalikan, namun kamu bisa menerapkan perawatan kulit antipolutan yang berguna membantu meminimalisir dampak buruk terhadap kesehatan kulit.
Di bawah ini, ada beberapa kandungan skincare antipolutan terbaik, rekomendasi dari para ahli yang cocok dimasukkan ke dalam rutinitas perawatan kulitmu. Yuk, langsung cermati daftarnya satu per satu!
1. Hyaluronic Acid

Siapa di sini yang sudah familier dengan hyaluronic acid? Yup, hampir semua produk skincare, baik itu face wash, serum, toner, maupun moisturizer terdapat hyaluronic acid dalam ingredients-nya. Kandungan ini memang dikenal akan kekuatannya yang ampuh melembapkan kulit kering. Selain memberi hidrasi yang cukup, hyaluronic acid juga bisa membantu menutrisi kulit dan mempertahankan kekenyalannya.
Namun, siapa sangka, bahan skincare ini bisa mengurangi efek buruk polusi terhadap kulit, lho. Menurut Candae Marino, ahli estetika medis, dikutip dari IPSY,hyaluronic acid dapat melembapkan area kulit yang kering akibat terpapar polusi. Untuk mendapatkan manfaatnya, kamu bisa mengaplikasikan serum hyaluronic acid pada pagi dan malam hari.
2. Vitamin C

Vitamin C adalah senyawa aktif yang kaya antioksidan. Bahan ini tergolong penting karena selain membantu memaksimalkan kinerja sunscreen sebagai pelindung kulit dari sinar matahari, vitamin C juga berfungsi mencegah kerusakan kulit akibat paparan polusi.
3. Niacinamide

Mirip seperti vitamin C, hanya saja formula niacinamide lebih lembut, sehingga ramah dipakai untuk kulit sensitif. Niacinamide juga mempunyai kekuatan luar biasa yang dapat melindungi kulit dari polutan udara dan stressors lingkungan.
Garshick menambahkan, kandungan ini mampu memperkuat skin barrier, mengurangi kemerahan, dan menenangkan iritasi. Selain itu, bagi kamu yang mengalami masalah hiperpigmentasi, menggunakan produk skincare dengan bahan utama niacinamide bisa membantu memperbaiki kondisi kulit kamu.
4. Zinc Oxide

Zinc oxide biasanya terdapat dalam tabir surya (sunscreen) berjenis mineral (physical sunscreen). Zinc oxide ini juga sangat penting karena selain menjaga kulit tetap aman dari sinar UVA dan UVB, juga dapat menciptakan tameng di permukaan kulit agar partikel polutan tidak menembus ke dalam lapisan kulit.
Menurut dokter kulit kosmetik bersertifikat, Ava Shamban, MD, dikutip dari IPSY, pemakaian sunscreen setiap hari terbukti bisa memelihara kesehatan kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Menariknya, mineral sunscreen juga bermanfaat menghalau polusi dan efek buruk lingkungan.
5. Retinol

Sudah jadi rahasia umum kalau retinol dianggap sebagai produk perawatan kulit terbaik karena menyimpan segudang manfaat, khususnya dalam mengatasi dan menghambat tanda-tanda penuaan. Retinol juga dapat menyembuhkan jerawat, mengecilkan pori-pori, menghilangkan komedo, dan meratakan tekstur kulit.
“Produk turunan vitamin A ini membantu menghilangkan kerusakan dengan merangsang pergantian sel, mengangkat sel-sel kulit yang rusak, dan menggantinya dengan sel-sel kulit yang sehat,” terang Serene Obagi, NP-C, praktisi perawat yang berfokus pada prosedur kosmetik, dikutip dari IPSY.
Namun, bagi pemilik kulit kering dan sensitif, sebaiknya lebih berhati-hati saat mencoba retinol. Pasalnya, karena formulanya tergolong keras, gak jarang jika produk ini kerap menyebabkan reaksi iritasi pada kulit yang rentan.
6. Green Tea Extract

Saat ini, sudah banyak brand skincare lokal maupun internasional yang mengambil bahan alami dalam pembuatan produk mereka. Green tea (teh hijau) jadi salah satu bahan alami yang kerap digunakan dalam skincare.
Telah teruji mengandung antioksidan tinggi yang baik bagi kulit, gak heran jika produk-produk dengan bahan utama green tea sering diburu banyak orang. Marino menyebut, green tea extract kaya akan antioksidan yang dapat melawan stres oksidatif.
Stres oksidatif adalah faktor ekstrenal yang menyebabkan ketahanan kulit melemah, membuat kulit lebih mudah iritasi, kusam, kering, dan sebagainya. Namun, dengan rutin memakai produk perawatan green tea extract, kulitmu bisa tetap sehat dan terhindar dari kerusakan.
7. Ceramide

Gak cuma green tea, ceramide juga sekarang jadi salah satu bahan skincare favorit para beauty enthusiast. Bagaimana tidak? Kandungan ini menawarkan sejumlah manfaat untuk merawat sekaligus memelihara kesehatan kulit. Ceramide bekerja dengan cara memperbaiki, menguatkan, dan melindungi fungsi skin barrier. Dengan begitu, kulit kamu akan terasa lebih lembut, sehat, dan bercahaya.
“Ceramide juga dapat mencegah polutan masuk ke sel-sel kulit. Bahan ini akan memulihkan skin barrier dan meredakan tanda-tanda iritasi,” kata Shamban.
Penting diketahui, ada banyak faktor ekstrenal yang dapat memicu kerusakan kulit. Bukan hanya dari paparan sinar matahari, cahaya blue light, atau bahan-bahan kimia dalam produk kecantikan, melainkan juga polutan yang berada di sekeliling kita. Jadi, supaya kulit terjaga kesehatannya, memasukan kandungan skincare dengan formula antipolutan bisa menjadi langkah terbaik.