IWD 2020: Kapten CHB (K) Saimah, TNI Bukan Sekadar Profesi Saya
Memeringati International Women's Day yang jatuh di bulan Maret, IDN Times menggelar acara dengan tema #EachForEqual. Diselenggarakan di kantor IDN Media Creative Lab Surabaya pada 7 Maret 2020, acara ini menghadirkan Tri Rismaharini selaku walikota Surabaya dan lebih dari 20 pembicara wanita inspiratif di berbagai bidang yang akan menceritakan perjuangan masing-masing dalam mewujudkan #EachForEqual.
Salah satu pembicara yang hadir adalah Kapten CHB (K) Saimah selaku pemegang jabatan Kasmin Setbinminvetcadam V/Brawijaya
1. Perempuan harus pintar menempatkan diri

Dalam kesempatan sharing session bertemakan militer, Kapten CHB (K) Saimah pun membagikan pengalaman kariernya.
Bagi saya TNI itu adalah jiwa. Bukan hanya sekadar profesi. Bahkan bila tidak sedang menggunakan pakaian dinas saya, bila ada orang yang ingin merongrong TNI saat itu ya ayo saja. Jiwa militer yang ada dalam diri saya Insya Allah takkan lekang akan hujan dan takkan luntur akan panas, seperti itu. Tentara itu kalau enggak nekat, enggak akan memenangkan peperangan. Persenjataan kami itu minim. Nah ibu-ibu di sini sekalian merupakan komponen cadangan TNI, kemanunggalan TNI. Dengan rakyat bersama ibu-ibu semuanya ada dokter ada wartawan dan sebagainya yang memiliki jiwa tekad yang luar biasa akan memenangkan peperangan
2. Perempuan harus pintar menempatkan diri

Meski Kapten CHB (K) Saimah telah menegaskan tidak ada diskriminasi di dalam militer, tetapi beliau tetap berpedoman bahwa perempuan pun harus pintar menempatkan diri sehingga bisa lebih dihargai.
Ya karena tugas pokoknya sama (perlengkapan dan di kelas pun juga sama), jadi kerja sama dengan laki-laki, kita harus menempatkan diri meski mereka juga menghargai kami sebagai perempuan
3. TNI juga turut berpartisipasi dalam pemberdayaan perempuan

Kapten CHB (K) Saimah adalah bukti bahwa perempuan memiliki hak yang sama dalam bidang militer.
Terkait sedikitnya jumlah perempuan yg menjadi tentara (KOWAD) bahkan dari 3000 hanya sekitar 300 KOWAD (Jatim) untuk saat ini, Kapten CHB (K) Saimah berpendapat bahwa kemungkinan kendalanya karena ada kengerian para wanita akan baku tembak peperangan maupun ketakutan beratnya medan tempur yang nanti harus dihadapi untuk sosok wanita. Padahal kesempatan bagi para wanita sudah terbuka lebar di bidang militer termasuk menduduki jabatan penting
Acara International Women's Day bertema#EachForEqual merupakan pertemuan independen yang diinisiasi oleh IDN Times sebagai komitmen untuk mengapresiasi para perempuan yang memperjuangkan kesetaraan hak di berbagai bidang.
Dalam acara yang disponsori oleh PT. Petrokimia Kayaku dan Indofood ini, para pembicara juga akan membentuk jejaring perempuan profesional lintas profesi sehingga bisa menimbulkan semangat para Millenials yang hadir untuk berkarya di bidang yang digeluti.
Maju terus perempuan Indonesia!