Pernah dengar tentang conscious beauty? Jika belum, wajar saja karena konsep dari produk kecantikan ini memang baru mulai disuarakan oleh beberapa brand kecantikan kenamaan yang ada.
Salah satu brand yang sudah lama menerapkan konsep ini adalah Bioderma. Muthia Khanza, associate e-commerce Manager Bioderma mengatakan jika conscious beauty merupakan tanggung jawab dari sebuah brand kecantikan agar produk yang dijualnya tidak hanya baik untuk kulit tetapi juga harus baik untuk lingkungan.
"Conscious beauty itu produk yang tidak hanya baik untuk kulit, tetapi juga lingkungan," terangnya dalam acara BeautyFest Asia 2020 by Popbela.com X Shopee hari pertama yang berlangsung pada Jumat (6/11/2020).
Selain itu, Priscilla Pangemana selaku Co-Founder dan CMO of SASC menambahkan bahwa conscious beauty berhubungan dengan kebijaksanaan dan kecerdasan masyarakat terhadap produk perawatan yang digunakannya dengan lingkungan sekitar.
"Kita pasti sudah tahu apa dampak buruk dari produk yang kita gunakan. Kalau kita ingin tetap hidup di lingkungan yang baik, maka gunakan produk yang juga memiliki dampak baik," imbuhnya.
Sedang, menurut Monica Christa sebagai CEO of BLP Beauty, konsep conscious beauty tidak hanya berhubungan dengan penggunaan bahan yang ramah lingkungan saja, tetapi semua proses produksi hingga penjualan. Sehingga, penggunaan kemasan ramah lingkungan dan meminimalisir plastik juga turut menjadi hal penting untuk menjaga alam.